Senin 11 Jan 2021 17:12 WIB

Akibat Covid-19, Ketua DPRD Bandung Dirujuk ke RSHS

Kondisi Ketua DPRD Bandung relatif baik, tapi memiliki penyakit penyerta.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Ketua DPD PKS Kota Bandung Teddy Rusmawan (kiri) didampingi Oded M Danial (kanan) menyampaikan keterangan pers di Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/10).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Ketua DPD PKS Kota Bandung Teddy Rusmawan (kiri) didampingi Oded M Danial (kanan) menyampaikan keterangan pers di Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/10).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua DPRD Teddy Rusmawan dan Sekretaris DPRD Kota Bandung terkonfirmasi positif Covid-19 pada akhir pekan kemarin. Saat ini, Ketua Sekwan DPRD berada dalam kondisi baik, tapu Ketua DPRD harus dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung Provinsi Jawa Barat.

Direktur Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA), dr Taat Tagore mengatakan, Ketua DPRD Bandung Teddy Rusmawan memiliki gejala batuk dan panas saat terkonfirmasi positif Covid-19. Dia saat ini telah dirujuk ke RSHS Jabar akibat memiliki riwayat penyakit penyerta.

"Pak Ketua sudah pindah ke RSHS, Pak Setwan ada di RSKIA kondisi baik," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (11/1).

Dia mengatakan, kondisi Ketua DPRD Bandung relatif baik, tapi memiliki penyakit penyerta sehingga harus dirujuk ke RSHS. Taat mengatakan, dr yang menangani khusus penyakit penyerta tersebut tidak ada.

"Tidak (memburuk), ada comorbid yang di RSKIA tidak ada ahlinya," ujarnya.

Sebelumnya, aktivitas di kantor DPRD Kota Bandung dihentikan dan ditutup sementara untuk dilakukan sterilisasi selama satu pekan ke depan. "Iya betul (kantor) ditutup sementara. Pertama kami mendapatkan informasi bahwa ketua DPRD Teddy dan pak sekwan pak Salman terkonfirmasi positif Covid-19, Jumat malam," ujar Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Sendjaya saat dikonfirmasi, Ahad (10/1).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement