Senin 11 Jan 2021 03:00 WIB

MUI: Program Vaksinasi Perlu Disosialisasikan Masif

Program vaksinasi diharap MUI disosialisasikan masif.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
 MUI: Program Vaksinasi Perlu Disosialisasikan Masif. Foto: Ilustrasi vaksin
Foto: istimewa
MUI: Program Vaksinasi Perlu Disosialisasikan Masif. Foto: Ilustrasi vaksin

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengimbau pemerintah untuk melakukan sosialisasi terkait vaksinasi. Sosialisasi vaksin dinilai perlu dilakukan secara masif agar tidak menimbulkan keraguan di kalangan masyarakat.

"Pemerintah hendaknya dalam masalah ini (program vaksinasi) melakukan sosialisasi dan edukasi terlebih dahulu secara massif," kata Anwar dalam pesan teks kepada Republika, Ahad (10/1).

Baca Juga

Pemerintah dinilai perlu menyampaikan mengenai tujuan dan manfaat dari vaksinasi. Selain itu perlu juga disampaikan mengenai efek samping yang ditimbulkan vaksin Covid-19 dan cara mengatasinya. Hal ini, kata dia, sebenarnya adalah tupoksi dari BPOM, namun demikian pemerintab pun perlu untuk menjelaskannya kepada masyarakat.  

"Dan baiknya, sosialisasi ini juga perlu melibatkan para ahli dari perguruan tinggi yang memang bidangnya terkait dengan masalah tersebut," ujarnya.

Di sisi lain dia menilai, status vaksin Covid-19  yang halal memang menjadi domain dari MUI . Untuk itu menurutnya karena MUI juga punya keterbatasan-keterbatasan, maka perlu kerja sama antarsemua pihak untuk menyebarluaskan kehalalan vaksin Covid-19. Termasuk dari kalangan ormas Islam, dai-daiyah, hingga kalangan lainnya.  

Hal ini dinilai penting dilakukan agar semua elemen masyarakat mengerti betul tentang masalah vaksinasi secara baik sehingga masyarakat menerima dan mau melakukan vaksinasi ini bukan karena instruksi atau karena dipaksa dan terpaksa.

"Namun karena timbulnya kesadaran mereka sendiri," ungkapnya.

Untuk itu, Anwar mengusulkan,  pemerintah perlu memanfaatkan semua media dan televisi yang ada di negeri ini untuk mengambil slot dalam waktu prime time bagi mensosialisasikan program vaksinasi agar tingkat penerimaannya oleh masyarakat bisa lebih meluas. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement