REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Membangun karakter anak merupakan salah satu tanggung jawab penting yang dimiliki orang tua. Meski sekolah juga berupaya menanamkan nilai-nilai yang baik pada diri anak, orang tua tetap memegang peran utama dalam pengembangan karakter anak.

Tak bisa memungkiri anak merupakan aset bangsa yang harus dijaga, dipelihara dan dipersiapkan sebaik mungkin agar menjadi penerus bangsa yang bisa diandalkan. Untuk membantu mengatasi masalah karakter bagi anak-anak, Klinik Pendidikan MIPA akan menggelar Program Pembinaan Karakter Suprarasional untuk Siswa yang akan dimulai, pada Rabu (27/1) mendatang.

Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA, Ridwan Hasan Saputra mengatakan, aktivitas pembelajaran jarak jauh (PJJ) membuat para orang tua melupakan esensi membentuk karakter anak. “Di masa pandemi ini anak-anak kita banyak belajar secara jarak jauh dalam mengikuti pelajaran di Sekolah. Tapi terkadang kita lupa menyiapkan karakter mereka untuk menghadapi kehidupan di masa depan,” ujar Ridwan HS dalam sebuah unggahan video di Channel YouTube yang berjudul “Program Pembinaan Karakter Suprarasional untuk Siswa.

“Pendidikan karakter yang kita tanamkan selama masa pandemi tentunya jugaharus berbeda. Selain itu, terkadang anak kita akan lebih nurut dengan orang lain/gurunya dalam hal mendidik. Mudah-mudahan ketika Putra-Putri Bapak/Ibu bergabung akan merasakan manfaat yang luar biasa. Semoga kita semua selalu dalam lindungan dan pertolongan Allah SWT,” kata RHS menambahkan.

Jika Ayah & Bunda ingin punya anak yang terbina karakternya di masa pandemi? Dapatkan solusinya bersama Motivator Suprarasional, Ridwan Hasan Saputra dalam "Program Pembinaan Karakter Suprarasional". Informasi dan pendaftaran, silakan www.kpm.read1institute.org. Narahubung 0812.8188.2562

Ikuti Whatsapp Channel Republika