Ahad 10 Jan 2021 05:00 WIB

Istri Korban Sriwijaya Baru Melahirkan Seminggu Lalu

Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 hilang kontak pada Sabtu (9/1) membawa 50 penumpang.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Dwi Murdaningsih
Personel TNI AL melakukan persiapan di Dermaga Pelabuhan JICT 2, Jakarta, Sabtu (9/1). Kegiatan tersebut untuk persiapan proses pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Personel TNI AL melakukan persiapan di Dermaga Pelabuhan JICT 2, Jakarta, Sabtu (9/1). Kegiatan tersebut untuk persiapan proses pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Keluarga besar Angga Fernanda Afriyon salah satu korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY 182 di Padang berharap ada keajaiban. Sepupu Angga, Ibnu mengatakan keluarga besar Angga di Sumbar berharap Angga ditemukan dalam keadaan selamat agar dapat kembali berkumpul dengan keluarga tercinta.

"Kami berharap ada keajaiban supaya Angga ditemukan selamat," kata Ibnu di kediaman orang tua Angga di Sungai Sapih Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Ahad (10/1) dini hari WIB.

Baca Juga

Ibnu menyebut saat ini pihak keluarga besar Angga di Padang mendapatkan update informasi dari kakak kandung Angga yang berada di Jakarta. Sementara pihak keluarga belum mendapat konfirmasi resmi dari maskapai atau pemerintah mengenai keberadaan Angga.

Ibnu menyebut Angga bekerja di Pontianak, Kalimantan Barat. Ia bekerja di Kapal Tongkang yang mengangkut Batubara dari Pontianak.

Angga kemarin berada di Jakarta untuk bertemu istri dan anaknya. Kebetulan istri Angga baru melahirkan anak pertama mereka sekitar seminggu yang lalu. Belum puas bertemu dengan istri dan anaknya, Angga kemarin sore mendapat panggilan agar segera kembali ke Pontianak untuk bertugas.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement