REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- BSI Entrepreneur Center (BEC) sukses mewujudkan visinya dalam menciptakan dan mencetak calon-calon entrepreneur muda di lingkungan kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI). Mereka adalah mahasiswa yang peduli, kreatif dan mandiri. Banyaknya mahasiswa dan alumni yang berhasil menjadi wirausaha sebelum wisuda, patut diajungi jempol atas komitmen BEC dalam bekerja.
Windriati Nur Hidayat, mahasiswi semester tiga kampus UBSI Yogyakarta termotivasi menggeluti usaha di bidang online shop. Pandemi Covid-19 menyadarkannya untuk tidak bergantung pada pekerjaan sebelumnya sebagai pramusaji di salah satu rumah makan Yogyakarta.
“Sebelumnya aku mencoba berjualan online shop saat SMA, namun terhenti karena bekerja. Kemudian aku memutuskan bekerja sembari berkuliah, namun adanya pandemi ini membuat banyak karyawan diliburkan. Sehingga hal ini memotivasi aku untuk berbisnis kembali sembari kuliah,” ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (5/1).
Bermodalkan ratusan ribu rupiah, ia berkomitmen untuk berjualan online.Selama tiga bulan untung yang didapatnya hanya ratusan ribu saja. Namun, ia tetap konsisten untuk melebarkan usahanya dengan merekrut beberapa reseller hingga kini sanggup meraih omset jutaan rupiah per bulan.
“Walaupun sibuk berjualan online, aku juga menyempatkan diri dalam menulis novel. Kecintaanku pada dunia kepenulisan tidak menyurutkan niat untuk menjadi seorang wirausaha. Jika aku bisa kuliah sambil berwirausaha, aku juga harus bisa berwirausaha sembari menulis,” serunya.
Windri mengaku dalam berwirausaha, ia selalu dibantu oleh BEC yang selalu memberikan motivasi dan workshop dalam mengembangkan usaha serta risiko yang harus dihadapi ke depannya. Semangat berwirausaha dengan berani memulai usaha dan berani menghadapi rintangan dan tantangan menjadi modal utama. Matakuliah Entrepreneurship pun turut membantu Windri mewujudkan impiannya menjadi seorang Entrepreneur.
“Pandemi Covid-19 ini tidak mematahkan niat saya untuk tetap mengembangkan usaha ini. Apapun kondisinya, saya akan tetap bersemangat dan belajar mengembangkan potensi diri, untuk menjadikan saya sebagai pengusaha muda. Ke depannya saya akan membuat website dan memanfaatkan media sosial lebih banyak lagi untuk promosi, agar lebih banyak dikenal oleh masyarakat luas,” harap Windri.
Fuad Nur Hasan, kepala BSI Entrepreneur Center (BEC) berharap Windri tetap termotivasi untuk selalu belajar agar dapat mengembangkan bisnisnya.
“Saya turut senang mendengar Windri merasa termotivasi oleh adanya BEC. Saya harap ia terus semangat dan terus berusaha untuk mengembangkan potensi dalam dirinya, semoga usahanya semakin berkembang dan maju,” tutup Fuad.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
