Rabu 06 Jan 2021 13:31 WIB

Kim Jong-un Mengaku Gagal Capai Tujuan Ekonomi

Kim merasa puas dalam kemampuan Korut mengembangkan bidang pertahanan.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Teguh Firmansyah
 Orang-orang menonton layar TV yang menampilkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un selama kongres partai yang berkuasa, di Stasiun Kereta Api Seoul di Seoul, Korea Selatan, Rabu, 6 Januari 2021.
Foto: AP/Ahn Young-joon
Orang-orang menonton layar TV yang menampilkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un selama kongres partai yang berkuasa, di Stasiun Kereta Api Seoul di Seoul, Korea Selatan, Rabu, 6 Januari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID,  SEOUL -- Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un mengatakan rencana ekonomi lima tahunannya gagal memenuhi tujuan di hampir setiap sektor. Pernyataan ini muncul  saat dia memulai kongres Partai Buruh pada Selasa (5/1).

"Strategi itu jatuh tempo tahun lalu tetapi sangat gagal mencapai tujuan di hampir setiap sektor," kata Kim.

Kantor berita pemerintah KCNA melaporkan pada Rabu (6/1), dalam pidato pembukaan, Kim mengatakan, negara itu telah mencapai kemenangan ajaib dengan memperkuat kekuatan dan prestise globalnya sejak pertemuan terakhir.

Kim merujuk pada kemajuan militer yang mencapai puncaknya dalam uji coba rudal balistik antarbenua yang berhasil pada 2017 yang mampu menyerang daratan AS. Kongres partai berkuasa ini pun kali pertama setelah 2016.

Meski Kim merasa puas dalam bidang keamanan, Kim mengakui strategi ekonomi lima tahun yang ditetapkan pada 2016 telah gagal dilaksanakan. Dia menyerukan dorongan dalam kemandirian Korea Utara untuk mengatasi tantangan internal dan luar yang menghambat kemajuannya.

Mengenai pandemi global, Kim memuji para pekerja partai karena memastikan situasi yang stabil melawan virus korona dari awal hingga akhir. "Mereka telah dengan tegas mengatasi kesulitan dalam menghadapi krisis kesehatan global yang berkepanjangan dan tidak tertandingi yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujar Kim.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement