REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kekalahan 1-3 dari menjamu Manchester City di Stamford Bridge, London, Senin (4/1) malam dini hari WIB memperpanjang serangkaian hasil buruk Chelsea sejak awal Desember 2020. Frank Lampard pun terancam didepak dari kursi pelatih klub berjulukan The Blues tersebut.
Laporan The Athletic, yang dikutip dari France24, menyebutkan klub sudah menyiapkan calon pengganti Lampard. Meskipun, Lampard masih optimistis mampu membawa Chelsea keluar dari keterpurukan. Dia paham apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah yang kini sedang dihadapi timnya.
Skuad Frank Lampard musim ini sebenarnya pernah mencicipi puncak klasemen. Pada 6 Desember 2020, Chelsea sukses membungkam tamunya Leeds United 3-1 di Stamford Bridge. Kemenangan tersebut membawa Chelsea menempati puncak klasemen dengan 22 poin dari 11 pertandingan.
Chelsea saat itu menyalip Tottenham Hotspur dan juara bertahan Liverpool yang hanya terpaut satu poin dan baru akan bermain pada hari berikutnya. The Blues berhasil berada di puncak klasemen untuk pertama kali sejak September 2018.
Namun, sejak itu, Chelsea selama periode Desember menelan serangkaian hasil buruk di pentas Liga Primer Inggris. Sejak mengalahkan Leeds United 3-1 pada 6 Desember, Chelsea hanya sekali menang dari enam laga terakhir.
Empat laga berakhir dengan kekalahan. Yakni, Chelsea kalah dari Everton (0-1), Wolverhampton Wanderers (1-2), Arsenal (1-3) dan terakhir Manchester City (1-3).
Satu lagi berakhir imbang saat ditahan Aston Villa 1-1 di Stamford Bridge pekan lalu. The Blues hanya sekali menang saat menekuk tim tamu West Ham United 3-0 pada 22 Desember 2020.
Serangkaian hasil buruk ini memaksa Chelsea terlempar jauh dari posisi empat besar. Klub asal London tersebut kini menempati posisi ke-8 klasemen Liga Primer Inggris dengan 26 poin dari 17 pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
