REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Dalam kondisi darurat di Amerika Serikat (AS), masyarakat dapat memberikan informasi kejadian lewat layanan panggilan darurat lewat nomor telepon 911. Namun, dalam kondisi tertentu terutama saat dalam perjalanan, terkadang pengendara mobil kesulitan untuk melakukan panggilan darurat tersebut.
Hal itu pun memantik ide inovasi dari Tesla. Dilansir dari Car and Driver pada Senin (4/1), Tesla saat ini tengah mengembangkan fitur panggilan darurat yang terhubung dengan nomor 911.
Fitur yang akan memanfaatkan vehicle network-connected itu dikembangkan atas usulan dari seorang pemilik Tesla. Karena, pemilik tersebut sempat mengalami kendala jaringan saat akan melakukan penggilan darurat lewat smartphone.
Padahal, di saat yang sama, ia melihat bahwa Tesla miliknya masih terhubung dengan jaringan telekomunikasi. Dari situlah, pemilik tersebut berharap agar kendaraan Tesla yang telah menerapkan teknologi vehicle network-connected itu juga dilengkapi dengan fitur panggilan darurat.
Hal itu pun langsung direspon oleh Tesla dengan langkah pengembangan fitur tersebut. Meskipun, saat ini Tesla belum mengungkap soal skema kerja dari fitur panggilan darurat tersebut.
Tesla memang cukup responsif dalam melakukan pengembangan sejumlah fitur out of the box. Salah satu fitur terbaru yang cukup menarik adalah fitur dog mode.
Dengan fitur ini, maka pengendara yang tengah membawa hewan peliharaan seperti anjing ataupun kucing dapat lebih bebas dari rasa berdosa saat harus meninggalkan sejenak hewan kesayanganya itu di dalam kendaraan.
Pada prinsipnya, fitur ini adalah fitur yang memanfaatkan climate control dan display di dalam kabin. Saat dog mode diaktifkan, maka climate control akan tetap menyala dan display mobil akan menayangkan pesan yang berbunyi "Jangan cemas, pemilik saya akan segera kembali".
Dengan begitu, orang lain yang melihat bahwa di dalam kendaraan terdapat hewat itu pun tak akan merasa was-was atas nyawa hewan tersebut. Karena, hewan yang tengah berada di dalam kendaraan itu pun tak akan tersiksa oleh kondisi udara dalam kabin yang tak ideal dan akan segera kembali mendapat perhatian dari pemiliknya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
