Ahad 03 Jan 2021 11:48 WIB

Khofifah Minta yang Kontak Erat dengannya Lakukan Swab

Khofifah mendapati dirinya positif Covid-19 dari hasil swab rutin.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Indira Rezkisari
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Foto: Humas Pemprov Jatim
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta orang-orang yang melakukan kontak erat dengannya sejak 27 Desember untuk melaksanakan tes swab. Permintaan tersebut disampaikan melalui sebuah video, yang kemudian disebarluaskan oleh tim Humas Pemprov Jatim. Permintaan tersebut dilayangkan menyusul Khofifah yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab PCR pada 31 Desember 2020.

"Oleh karena itu yang kontak erat dengan saya terhitung mulai 27 Desember 2020 untuk melaksanakan swab dan ini akan menjadi bagian dari kehati-hatian kita semua," ujar Khofifah.

Baca Juga

Khofifah menerangkan, setiap satu pekan sekali dirinya rutin melaksanakan swab PCR. Pada 26 Desember 2020, Khofifah melaksanakan swab PCR dengan hasil negatif. Khofifah kembali melaksanakan swab PCR pada 31 Desember 2020 yang hasilnya dinyatakan positif Covid-19.

Khofifah mengingatkan, hasil tersebut menunjukkan bahwa penyebaran Covid-19 belum berakhir. Maka dari itu, Khofifah meminta seluruh masyarakat Jawa Timur tetap meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Saya ingin menyampaikan kepada kita semua bahwa Covid-19 belum berhenti penyebarannya. Mohon semua warga Jawa tmTimur tetap disiplin menggunakan masker, menjaga jarak yang aman, dan juga mencuci tangan dengan air mengalir," ujar Khofifah.

Khofifah menegaskan, meski dirinya dinyatakan positif Covid-19, namun tidak akan mengganggu jalannya pemerintahan. Khofifah menegaskan dirinya masih bisa berkoordinasi dengan Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Sekda Prov Jatim Heru Tjahjono, maupun kepala OPD lainnya.

"Koordinasi terkait penyelenggaraan pemerintahan tentu saya tetap bisa berkoordinasi dengan Pak Wagub, Pak Sekda dan kepala OPD karena pada dasarnya saya ini kategoti OTG. Mohon doa agar segera sembuh," ujar Khofifah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement