Jumat 01 Jan 2021 14:20 WIB

Per Hari Ini, KA Bandara Solo Kembali Beroperasi

KA Bandara yang beroperasi terbagi menjadi tiga relasi perjalanan.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Friska Yolandha
Kereta Api (KA) Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) kembali beroperasi per 1 Januari 2020. Sebelumnya, PT KAI Daop 6 Yogyakarta menghentikan operasional KA Bandara tersebut sejak Maret 2020 lantaran adanya pandemi Covid-19.
Foto: ANTARA FOTO
Kereta Api (KA) Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) kembali beroperasi per 1 Januari 2020. Sebelumnya, PT KAI Daop 6 Yogyakarta menghentikan operasional KA Bandara tersebut sejak Maret 2020 lantaran adanya pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Kereta Api (KA) Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) kembali beroperasi per 1 Januari 2020. Sebelumnya, PT KAI Daop 6 Yogyakarta menghentikan operasional KA Bandara tersebut sejak Maret 2020 lantaran adanya pandemi Covid-19.

Pengoperasian kembali KA Bandara Bandara Internasional Adi Soemarmo relasi Klaten-Solo Balapan-Adi Soemarmo (PP) ini bertujuan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang akan bepergian menggunakan moda transportasi kereta api. Selain itu, untuk mempermudah masyarakat yang akan menuju Bandara Adi Soemarmo menggunakan KA Bandara dari Stasiun Klaten maupun Solo Balapan.

Baca Juga

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 6 Yogyakarta, Supriyanto, mengatakan, KA Bandara Bandara Internasional Adi Soemarmo yang akan beroperasi kembali ini terbagi mejadi tiga relasi perjalanan. Di antaranya, KA Bandara relasi Klaten-Adi Soemarmo (PP) dengan total 22 perjalanan, KA Bandara relasi Solo Balapan-Adi Soemarmo (PP) dengan total 10 perjalanan, dan KA Bandara relasi Solo Balapan-Klaten (PP) dengan total dua perjalanan.

Terkait tarif yang diberlakukan, tiket perjalanan dari Stasiun Klaten-Stasiun Adi Soemarmo hanya Rp 15 ribu per penumpang, sedangkan tarif perjalanan antara Stasiun Solo Balapan-Stasiun Adi Soemarmo Rp 7.000 per penumpang, serta tarif antara Stasiun Klaten-Stasiun Solo Balapan sebesar Rp 8.000 per penumpang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement