Jumat 01 Jan 2021 13:41 WIB

MU Siap Salip Liverpool

MU akan menyamai poin Liverpool jika mengalahkan Aston Villa di Old Trafford.

Marcus Rashford dari rekan-rekannya di Manchester United.
Foto: AP/Michael Regan/Pool Getty
Marcus Rashford dari rekan-rekannya di Manchester United.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester United (MU) bersiap mengawali tahun baru ini mengganggu hegemoni Liverpool, sang juara bertahan yang menutup tahun 2020 dalam posisi di puncak klasemen Liga Primer Inggris. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer akan bergabung dengan sang juara bertahan di puncak dengan 33 poin jika mereka mengalahkan Aston Villa di Old Trafford, Sabtu (2/1) dini hari WIB.

Pelatih Liverpool Juergen Klopp memang mengatakan dia tidak terlalu frustrasi setelah melihat timnya ditahan imbang tanpa gol di Newcastle, tengah pekan ini. Namun, poin yang hilang sia-sia membuat Liverpool gagal memperlebar keunggulan menjadi lima poin atas rival sengitnya United menuju tahun baru.

Baca Juga

Liverpool kini telah meraih tiga kali hasil seri dari lima pertandingan terakhir di Liga Primer yang mereka jalani. Termasuk hasil imbang 1-1 yang mengecewakan akhir pekan lalu melawan West Brom yang sedang terseok-seok.

Gelandang James Milner memperhatikan kebangkitan Manchester United dan telah memperingatkan Liverpool yang dilanda cedera. The Reds harus melanjutkan kerja keras atau berisiko kehilangan mahkota mereka.

Liverpool dan United dua klub tersukses dalam sejarah sepak bola Inggris, tetapi kedua klub bersimbol warna merah ini jarang berada dalam performa terbaik pada waktu bersamaan. Dibutuhkan pemain-pemain yang bernyali untuk bersaing melawan Liverpool. MU kini dianggap sebagai penantang yang lebih mungkin daripada tetangga mereka Manchester City.

Meskipun masih ada pertanyaan seputar pertahanan United, ada momentum di Old Trafford dan keyakinan yang berkembang bahwa mereka dapat meningkatkan kinerja. Saat ini kesempatan terbuka untuk merengkuh gelar juara pertama kalinya sejak Alex Ferguson pensiun pada 2013.

Pada pertandingan lain, akan terjadi duel paling menarik akhir pekan ini antara Chelsea asuhan Frank Lampard melawan Manchester City asuhan Pep Guardiola di Stamford Bridge, Ahad (3/1).

Chelsea tampaknya telah menemukan keseimbangan yang baik. Setelah kekalahan awal dari Liverpool, mereka memulai rekor tak terkalahkan yang panjang, tetapi mereka tersesat dalam beberapa pekan terakhir. Skuat Lampard hanya mengambil empat poin dari lima pertandingan terakhir mereka.

Chelsea sekarang mengumpulkan 26 poin atau sejajar dengan City, yang masih memiliki dua pertandingan di tangan. Pasukan Guardiola diam-diam mengumpulkan serangkaian hasil yang mengesankan menyusul awal yang lambat dalam perburuan gelar Liga Inggris.

Pertandingan Chelsea dan City akan berlangsung sengit karena baik Lampard maupun Guardiola Meskipun tidak ingin mengambil risiko tertinggal lebih jauh di belakang Liverpool, yang memiliki kemampuan untuk terus bertahan dalam rekor tak terkalahkan.

City memiliki pertandingan ekstra di tangan karena pertandingan mereka melawan Everton, pekan ini ditunda setelah wabah Covid-19 menerjang kubu City. Pelatihan tim City telah dilanjutkan dan klub mengatakan putaran pengujian baru Covid-19 belum mengungkapkan adanya kasus positif baru.

Menyusul kabar terbaru dari City, Liga Inggris mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa pertandingan di kandang Chelsea akan tetap berlangsung.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement