Ahad 27 Dec 2020 13:30 WIB

Transformasi Peran Jared Leto yang Paling Ekstrem

Leto mengikuti latihan yang ketat untuk mendapatkan tampilan pahlawan super.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Jared Leto sebagai Michael Morbius dalam film Morbius.
Foto: Sony Entertainment
Jared Leto sebagai Michael Morbius dalam film Morbius.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jared Leto menjadi salah satu aktor yang paling totalitas dalam berakting baik secara fisik maupun mental. Peraih Oscar yang mengawali karier pada awal tahun 1990-an itu mulai dikenal lewat film hit seperti Prefontaine, Requiem for a Dream, Dallas Buyers Club, dan Suicide Squad.

Aktor ulung ini dikenal karena metode praktik aktingnya, termasuk mengubah pola makan atau melakukan tindakan ekstrem lain untuk mencocokkan deskripsi fisik karakternya. Dalam perayaan ulang tahun aktor ke-49 hari ini, seperti dilansir di laman L'OFFICIEL berikut transformasi fisik paling intens Leto sepanjang karier filmnya.

1. Prefontaine

Untuk peran utamanya sebagai pelari jarak jauh Olimpiade Steve Prefontaine, Leto berlatih sebagai pelari selama enam pekan, selain mengadopsi postur dan gaya lari khusus Prefontaine. "Saya dalam kondisi terbaik yang pernah saya rasakan selama hidup. Lutut saya tidak terbiasa dengan latihan seperti ini, sehingga lutut saya langsung robek dan tidak bisa berlari selama dua setengah minggu," kata Leto.

2. Requiem for a Dream

Untuk memerankan pecandu heroin, Harry Goldfarb, dalam drama psikologis ini, Leto berhasil menurunkan berat badan sebanyak 12,7 kilogram hanya dengan makan sayuran mentah selama dua bulan. Pengaruh fisik dan psikologis dari gaya hidup seperti itu tentu besar bagi Leto. Sumsum tulang Leto turun 400 poin, livernya rusak, dan dia menderita halusinasi akibat puasa.

Saat syuting selesai, Leto pindah ke Portugal selama beberapa bulan di mana dia tinggal di sebuah biara dan bekerja untuk menambah berat badannya kembali.

3. Chapter 27

Leto harus menambah 31 kilogram untuk memerankan Mark David Chapman, pria yang membunuh John Lennon pada film Chapter 27. Selama beberapa bulan, dia harus mengonsumsi pizza, pasta, dan es krim Häagen-Dazs yang dicampur dengan minyak zaitun. Akibatnya, sang aktor menderita penyakit asam urat.

Menjelang akhir syuting, salah satu masalah paling mencolok yang dia alami yaitu sakit dengan kaki saya. "Saya tidak bisa berjalan jauh. Saya menggunakan kursi roda karena sangat menyakitkan. Tubuh saya shock karena berat badan saya bertambah," kata Leto.

4. Dallas Buyers Club

Leto memenangkan Academy Award 2014 untuk Aktor Pendukung Terbaik atas penampilannya sebagai Rayon dalam film Dallas Buyers Club. Untuk memerankan karakter seorang transgender dengan HIV, Leto harus memiliki bobot 51 kilogram dan mencukur setiap rambut dari tubuhnya, termasuk alis.

5. Morbius

Leto berperan sebagai Michael Morbius, pemeran utama dalam film pahlawan super Morbius yang bakal tayang pada 2021. Film ini berdasarkan pada karakter Marvel dengan nama yang sama.

Morbius menderita penyakit darah langka dan upayanya untuk menyembuhkan dirinya sendiri menjadikan dia seorang vampir. Meskipun tidak diketahui berapa banyak bobot yang harus dicapai Leto untuk peran ini, namun jelas bahwa dia mengikuti aturan latihan yang ketat untuk mendapatkan tampilan sebagian besar pahlawan super.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement