REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bek Manchester United Luke Shaw yakin timnya dapat menjadi penantang Liverpool dalam perebutan gelar Liga Inggris musim ini. Ia mengatakan konyol jika mencoret MU dalam perburuan tersebut. Setan Merah berada di posisi ketiga klasemen dan hanya tertinggal satu poin dari Leicester City diurutan kedua serta lima poin dari pemuncak klasemen Liverpool.
MU menang 6-2 atas Leeds United pekan lalu. Mereka akan menghadapi salah satu lawan tersulit pada Boxing Day yaitu Leicester. Performa MU di kandang memang buruk namun mereka tampil apik jika bermain tandang.
“Cara Liga Premier saat ini, saya pikir akan konyol untuk meragukan kami. Saya pikir pada saat ini, siapa pun benar. Tim yang memimpin, berjalan dengan baik selama periode Natal, dan memenangkan semua pertandingan mereka, saya pikir memiliki peluang yang sangat bagus,” ujarnya dilansir dari Team Talk, Rabu (23/12).
Shaw mengatakan, MU hanya perlu terus mencoba menjaga konsistensi permainan. Pasalnya, konsistensi harus ada dalam tim jika ingin menjadi penantang gelar. Shaw mengakui kegagalan dari Liga Champions menyakitkan. Tetapi dari segi performa MU dapat berada di tempat yang lebih baik.
Ada banyak catatan yang mesti ditingkatkan MU, begitu juga dengan lawan yang setiap saat mengembangkan permainannya. Ia juga menyadari lawan sudah kehilangan rasa takut ketika bermain di Old Trafford. Hal tersebut jika melihat catatan MU yang mencetak tiga gol di kandang.
“Dengan Old Trafford, kami perlu menjadikannya stadion di mana orang takut untuk datang lagi,” tambah Shaw. Saya pikir tim-tim mungkin tidak merasa seperti itu lagi, terutama dengan beberapa hasil yang kami dapatkan dan cara kami bermain,” kata Shaw.
Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer sangat membutuhkan trofi setelah tiga musim tanpa tropi. Gelar terakhir yang diraih MU yaitu Liga Eropa 2017 di bawah asuhan Jose Mourinho. Piala Carabao peluang MU untuk mengangkat tropi.
MU akan melawan Everton pada babak perempat final, Kamis (24/12) dini hari WIB. Solskjaer bertekad membawa timnya melangkah lebih jauh di kompetisi ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
