IHRAM.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Menteri Urusan Agama Islam Malaysia Datuk Seri Zulkifli Mohamad Al Bakri mengatakan setiap biaya tambahan untuk melaksanakan haji akan diinformasikan nantinya. Biaya haji diperkirakan akan naik menyusul ditetapkan prosedur operasi standar (SOP) untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Arab Saudi.

Al Bakri menyebut proyeksi biaya belum ditentukan dan Tabung Haji (TH) akan segera menghitung biaya keseluruhan. "Kami perkirakan (ada kenaikan biaya). Saya akan pergi ke Arab Saudi untuk berdiskusi dengan menteri haji tentang isu-isu yang berkaitan dengan haji dan hasil pertemuan mungkin diumumkan pada akhir Januari," kata Al Bakri pada konferensi pers setelah pembukaan Haji Muzakarah Tingkat Nasional ke-37, dilansir Malay Mail, Rabu (23/12).

Hadir pula Ketua TH Tan Sri Md Nor Md Yusof dan Direktur Pelaksana Grup dan CEO Datuk Nik Mohd Hasyudeen Yusoff. Dia juga mendorong deposan TH untuk menambah tabungannya dan urusan kenaikan biaya haji akan dibahas di Kabinet sebelum ada pengumuman.

Al Bakri menambahkan deposan TH kini bisa mengajukan imbauan untuk menunaikan ibadah haji tahun depan mulai hari ini sampai 13 Februari 2021 melalui aplikasi THiJARI. Aplikasi tersebut memungkinkan penabung untuk mengajukan banding secara daring, memeriksa pendaftaran haji, status banding, status penawaran, serta memberikan akses ke layanan lainnya.

https://www.malaymail.com/news/malaysia/2020/12/22/haj-cost-expected-to-increase-with-enforcement-of-covid-sops-says-islamic-a/1934249

Ikuti Whatsapp Channel Republika