REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juru taktik Juventus Andrea Pirlo mengakui kekalahan timnya 0-3 dari Fiorentina pada lanjutan pekan ke-13 Serie A Italia 2020/2021, yang berlangsung di Stadion Allianz, Rabu (23/12) dini hari WIB tadi.
Kekalahan ini jelas sungguh berarti bagi i Bianconeri, pasalnya mereka sebelumnya memiliki misi untuk meneror dua tim teratas Inter Milan, dan AC Milan. Namun upaya mereka gagal setelah dipermalukan Fiorentina tiga gol tanpa balas di kandang sendiri.
"Itu pasti bukan alibi. Kami memulai dengan sikap yang salah dan jika Anda melakukan itu, maka Anda akan mengalami situasi buruk ini," kata Pirlo kepada Sky Sport dikutip Football Italia, Rabu (23/12).
Adapun hasil minor ini menjadi kekalahan perdana Juve pada kampanye Serie A 2020/2021 ini. Adapun dua dari ketiga gol La Viola, julukkan Fiorentina, terjadi akibat kesalahan bek sekaligus kapten Leonardo Bonucci.
Pirlo yang tak bisa menutup rasa kecewanya atas kekalahan memalukan dengan rival abadi mereka. Mengakui bahwa anak didiknya bermain sangat buruk, namun ia tak sepenuhnya menyalahkan Bonucci atas kekalahan ini.
"Ini bisa terjadi pada pertandingan terakhir sebelum Natal untuk mulai memikirkan liburan, tetapi kami lamban dan tidak fokus, jadi mau tidak mau kami kemudian kalah," sambung dia.
Kekalahan ini pun membuat Pirlo meminta anak asuhnya untuk mengevaluasi permainan. Ia berharap setelah masa liburan berakhir, Ronaldo dan kawan-kawan mampu meningkatkan performa.
"Sekarang kami pergi berlibur selama beberapa hari untuk mengisi ulang baterai, kemudian dapat memulai kembali melihat kesalahan yang kami buat dan kami dapat meningkatkannya."
Berkat hasil ini Juve tetap bertahan di peringkat empat klasemen dengan perolehan angka 24 dari 13 laga yang telah dimainkan, enam menang, enam imbang, dan sekali kalah. Mereka kini tertinggal enam angka dari Inter Milan di posisi kedua, dan tujuh poin atas AC Milan di singgasana klasemen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
