Rabu 23 Dec 2020 08:34 WIB

Museum Turki Adakan Pameran Kenang Maestro Kaligrafi Ottoman

Museum Sakıp Sabancı mengadakan pameran untuk kenang Sheikh Hamdullah

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Esthi Maharani
Museum Sakıp Sabancı (SSM) mengadakan pameran pada peringatan 500 tahun kematian Sheikh Hamdullah
Foto: Daily Sahab
Museum Sakıp Sabancı (SSM) mengadakan pameran pada peringatan 500 tahun kematian Sheikh Hamdullah

IHRAM.CO.ID, ISTANBUL – Dalam memperingati Sheikh Hamdullah, salah satu maestro kaligrafi Ottoman terbesar selama pemerintahan Sultan Mehmed II dan Sultan Bayezid II, Museum Sakıp Sabancı (SSM) mengadakan pameran pada peringatan 500 tahun kematiannya. Para pecinta seni dapat menikmati karya Sheikh Hamdullah sampai 31 Maret 2021 dan mulai dari pukul 10.00 hingga 16.00 waktu setempat. Semua pengunjung tentunya harus mematuhi prosedur kesehatan misal menggunakan masker dan menjaga jarak.

Pameran tersebut terdiri dari manuskrip langka, salinan Alquran, ayat dan album yang diproduksi pada paruh kedua abad ke-15 dan paruh pertama abad ke-16. Koleksi yang dipamerkan adalah penyatuan dari koleksi Museum Istanbul Turki dan karya-karya Islam, Museum Sadberk Hanım, Koleksi Ekrem Hakkı Ayverdi dari Akademi Budaya dan Seni Kubbealtı serta potongan-potongan dari arsip SSM. Karya kaligrafi dari Topkapı Palace Museum, Süleymaniye Library, Istanbul University’s Rare Works Library, Dallas Museum of Art dan Hannover Kestner Museum disertakan juga melalui instalasi digital.

“Museum kami yang memiliki koleksi penting seni buku dan kaligrafi terdiri dari karya-karya yang dikumpulkan oleh Sakıp Sabancı selama bertahun-tahun. Berisi karya-karya berharga dari Sheikh Hamdullah dan para pengikut dekatnya. Kami memiliki ide untuk menyelenggarakan pameran internasional,” kata Direktur SSM Nazan Ölçer.

Ölçer menyebut Sheikh Hamdullah menciptakan maha karya yang bernilai luar biasa. Ini membawa inisiatif baru untuk dunia kaligrafi dan memperluas cakupan seni. Sosok Sheikh Hamdullah sangat dihormati oleh para ahli kaligrafi.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement