REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--PYI Yatim dan Zakat meluncurkan program layanan kesehatan gratis bagi yatim dan duafa di kantor pusat yang berada di Komplek Kopo Permai, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Selasa (22/12). Fasilitas layanan kesehatan yang dinamai klinik Yasyfi tersebut dapat juga diakses oleh masyarakat umum.
Ketua Yayasan PYI Yatim dan Duafa, Muhammad Alwi Permana mengungkapkan PYI meluncurkan pelayanan kesehatan gratis untuk yatim dan duafa bertepatan dengan hari ibu. Menurutnya, fasilitas layanan tersebut pun dapat dimanfaatkan untuk masyarakat umum.
"Untuk layanan, dokter umum dan dokter gigi," ujarnya saat ditemui di kantor PYI Yatim dan Duafa di Komplek Kopo Permai, Selasa (22/12). Selain memberikan pengobatan medis, ia mengungkapkan pihaknya kepada pasien memberikan pendekatan secara ruhiah.
"Konsep kesembuhan datang dari Allah maka kita deketkan dengan Allah, dokter hanya syariat saja sedangkan kesembuhan dari Allah. Bagaimana kita coba pendekatan ruhiyah yang menyembuhkan Allah," ungkapnya.
Ia mengungkapkan PYI ingin memberikan layanan pengobatan gratis dengan berlandaskan nilai-nilai Islami. Menurutnya, pada tahap awal layanan tersebut baru dilaksanakan di kantor di Komplek Kopo Permai. "Dokter yang ada merupakan dokter profesional," katanya.
Awli menambahkan, kehadiran layanan kesehatan gratis merupakan bagian dari upaya PYI fokus bergerak di bidang pendidikan, sosial dan kemanusiaan. Ia pun berharap klinik yang ada dapat bermanfaat untuk masyarakat.
"Kami bersyukur mudah-mudahan kehadiran ini bisa membawa motivasi, meningkatkan amal soleh. Kami pun ingin berkontribusi, membantu pemerintah di bidang pendidikan sosial dan kemanusiaan. Klinik ini cikal bakal rumah sakit ke depannya," ujarnya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Kabupaten Bandung, Rully Rudiana mengungkapkan pemerintah menyambut baik kehadiran klinik kesehatan yang diinisiasi oleh PYI dalam rangka memudahkan akses masyarakat mendapatkan fasilitas kesehatan. Selain itu, dapat sedini mungkin mendeteksi kondisi kesehatan masyarakat sehingga dapat tertangani lebih cepat."Keberadaan klinik mendekatkan pelayanan ke masyarakat," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
