Senin 21 Dec 2020 17:43 WIB

Kapolda Gorontalo: Masyarakat Tahan Diri untuk Cegah Covid

Pemda bersama TNI dan Polri tengah fokus dalam memutus mata rantai penyebaran covid.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Agus Yulianto
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus saat memimpin upacara Operasi Lilin Otanaha 2020
Foto: Istimewa
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus saat memimpin upacara Operasi Lilin Otanaha 2020

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Kapolda Gorontalo Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus, meminta masyarakat untuk menahan diri tak merayakan pergantian tahun baru. Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Provinsi Gorontalo yang sebagian wilayahnya masuk dalam kategori zone merah. 

"Kami minta masyarakat berpartisiasi untuk menahan diri tak merayakan pergantian tahun baru karena dalam pandemi Covid-19," kata dia dalam siaran persnya yang diterima Republika.co.id, Senin (21/12).

Menurut Wiyagus, pemerintah daerah bersama TNI dan Polri tengah fokus dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Ia berharap, masyarakat bisa berperan aktif  bersama pemerintah daerah dalam mengatasi Covid-19.

"Persoalan Covid-19 menjadi perhatian bersama kita. Penerapan disiplin protokol kesehatan harus benar benar dilaksanakan oleh aparatur pemerintah  dan seluruh elemen masyarakat," ujar eks penyidik KPK ini.

Selama libur Nataru, kata Wiyagus, Polda Gorontalo dan seluruh Polres di wilayah ini tak mengeluarkan izin keramaian untuk perayaan pergantian tahun baru.  Pihak yang melanggar aturan tersebut, kata dia, tentunya akan ditindak tegas.

Langkah ini, kata dia, juga sebagai upaya Polda Gorontalo dalam membantu pemerintah daerah dalam memutus mata rantai  Covid-19. "Kita tak mengeluarkan izin keramaian. Pihak yang melanggar akan kita tindak tegas," tutur dia.

Dalam Operasi Lilin Otanaha 2020, Polda Gorontalo mengerahkan sebanyak 1.254 personel gabungan. Personel yang diterjunkan terdiri dari 569 personel Polri dan 685 personel TNI serta instansi terkait. 

Operasi Lilin Otanaha 2020 ini digelar selama 15 hari, mulai 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Sebelum diterjunkan dalam Operasi Lilin Otanaha 2020, Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus, memimpin apel yang digelar Senin (21/12).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono, SIK,  mengatakan, usai apel gelar pasukan dilanjutkan dengan patroli show of force keliling kota. Kapolda Gorontalo didampingi oleh Danrem 133/NWB beserta Forkopimda melepas kegiatan tersebut. 

"Ini sebagai tanda dan informasi kepada masyarakat  telah dilaksnakannya operasi Lilin Otanaha 2020, kegiatan dilanjutkan dengan bakti sosial dan penyemprotan disinfektan di ruang publik," kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement