Ahad 20 Dec 2020 06:55 WIB

Cegah Penyebaran Covid-19, Pengemudi Online Ikuti Pelatihan

Dampak Pandemi Covid 19 memukul banyak sektor, termasuk jasa transportasi online.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Sejumlah mitra pengemudi Grab mengikuti sosialisasi dan pelatihan penerapan protokol kesehatan dalam rangka kampanye “New Normal Safer Trip”.
Foto: Istimewa
Sejumlah mitra pengemudi Grab mengikuti sosialisasi dan pelatihan penerapan protokol kesehatan dalam rangka kampanye “New Normal Safer Trip”.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pandemi Covid 19 masih ada. Data Satgas Covid 19 yang dirilis melalui websitenya mengungkapkan bahwa pada pekan pertama Desember 2020 terjadi kenaikan kasus positif sebesar 1,2 persen dengan angka kematian sebesar 15,5 persen. 

Dampak Pandemi Covid 19 telah memukul banyak sektor, termasuk jasa transportasi online. Beberapa bulan terakhir seiring dengan pelonggaran PSBB, jasa transportasi online mulai menggeliat dengan penerapan protokol kesehatan ketat. 

Oleh karena itu, kata Head of Corporate and Marketing Communication OT Group, Harianus Zebua, Prima Protect+, salah satu unit bisnis OT Group yang memproduksi produk-produk sanitasi dan kebersihan, mendukung kampanye New Normal Safer Trip yang bekerja sama dengan Grab Indonesia di daerah Jawa Barat.

Bertempat di Kantor Grab Indonesia cabang Jawa Barat yang berlokasi di Paskal Hyper Square, Bandung, sejumlah mitra pengemudi Grab mengikuti sosialisasi dan pelatihan penerapan protokol kesehatan dalam rangka kampanye “New Normal Safer Trip”. 

Kampanye yang didukung oleh Prima Protect+ ini berlangsung dari Desember 2020 sampai dengan Februari 2021 mendatang. Grand launching kampanyenya sendiri telah dilakukan pada tanggal 17 Desember 2020, juga di Kota Bandung. 

Menurut Harianus, mitra pengemudi diminta untuk mengimbau penumpang terlebih dahulu menyemprot kursi di dalam mobilnya dengan Prima All Surface Disinfectant. Lalu, membersihkan tangan dengan Prima Protect+ Hand Sanitizer Gel. 

Selain itu, mitra pengemudi dan penumpang juga wajib menggunakan masker. Dengan menerapkan protokol kesehatan ini. "Kami berharap setiap perjalanan menggunakan armada Grab minim resiko penularan Covid 19," katanya.

Kerja sama antara pihaknya dan Grab Indonesia, kata dia, merupakan bentuk kepedulian terhadap upaya penanggulangan Covid 19 yang diselaraskan dengan perputaran roda ekonomi. 

Menurutnya, selain memberikan produk sanitasi dan masker kepada puluhan mitra pengemudi GrabBike dan GrabCar, Prima Protect+ juga menyumbangkan separator untuk meminimalisir penularan Covid 19. 

Harianus mengatakan, pihaknya juga memberikan produk sanitasi dan masker secara gratis kepada puluhan mitra pengemudi Grab di Jawa Barat. Mereka, dapat mengisi ulang kemasan produk-produk tersebut secara gratis di kantor Grab setempat. Penumpang juga diberikan masker secara gratis. 

Menurut Director of West Indonesia, Grab Indonesia, Richard Aditya, Grab telah dan terus melakukan berbagai upaya untuk melayani pelanggan dengan aman, sekaligus memastikan kesehatan mitra pengemudi. 

"Kami senang dapat bekerja sama dengan Prima Protect+ untuk memastikan higienitas armada GrabCar dan GrabBike agar dapat melayani pelanggan dengan aman, sehingga roda perekonomian terus dapat berputar," katanya.

Selama pandemi, kata dia, Grab telah menginisiasi lebih dari 50 program untuk membantu masyarakat, mitra dan UMKM untuk beradaptasi di era new normal, agar mereka dapat #TerusUsaha melalui teknologi Grab yang inklusif, aman dan terpercaya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement