Sabtu 19 Dec 2020 06:23 WIB

Pemkot Bandung Segel Empat Toko Modern Langgar PSBB

Toko modern tersebut melanggar jam operasional.

Pemkot Bandung Segel Empat Toko Modern Langgar PSBB. Petugas Satpol PP mengatur arus lalu lintas saat penutupan ruas jalan di Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Ahad (6/12). Dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional, Pemerintah Kota Bandung menutup jalan kawasan Dipatiukur selama 14 hari ke depan sebagai upaya mencegah potensi kerumunan warga dan wisatawan guna meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kota Bandung. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Pemkot Bandung Segel Empat Toko Modern Langgar PSBB. Petugas Satpol PP mengatur arus lalu lintas saat penutupan ruas jalan di Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Ahad (6/12). Dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional, Pemerintah Kota Bandung menutup jalan kawasan Dipatiukur selama 14 hari ke depan sebagai upaya mencegah potensi kerumunan warga dan wisatawan guna meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kota Bandung. Foto: Abdan Syakura/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung melalui Satuan Polisi Pamong Praja menyegel empat toko modern yang melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) proporsional. Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan empat toko modern itu disegel karena melanggar aturan jam operasional.

Berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 73 Tahun 2020, operasional toko modern dibatasi hanya sampai pukul 20.00 WIB. "Kami ambil tindakan tegas, karena pemerintah kota lebih mendahulukan kepentingan kesehatan warga. Kita saat ini masih di zona merah," kata dia dalam keterangannya di Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/12).

Baca Juga

Pada operasi yang digelar pada Kamis (17/12) malam itu, para petugas Satpol PP bergerak menyusuri sejumlah ruas jalan, mulai dari Jalan Lengkong, Pungkur, Moch. Ramdan, BKR, Gatot Subroto, dan berakhir di Jalan Ibrahim Adjie.

Dalam peraturan sebelumnya, jam operasional toko modern maupun sektor bisnis lainnya dibatasi hingga pukul 21.00 WIB. Namun, saat ini diperketat hanya hingga pukul 20.00 WIB, menyusul status level kewaspadaan Covid-19 di Kota Bandung yang memasuki zona merah.

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini didukung masyarakat untuk mematuhi regulasi yang diterbitkan. Karena ini semata untuk kesehatan masyarakat," kata Yana.

Ia mengimbau para pengelola toko modern lainnya tetap mengikuti aturan yang sudah ditentukan. Dia memastikan Pemerintah Kota Bandung akan selalu mengawasi guna menekan potensi penyebaran virus corona jenis baru itu di Kota Bandung.

"Jadi ikuti saja aturan yang sudah dikeluarkan. Karena ini semata untuk kepentingan masyarakat lebih banyak, bukan berarti tidak boleh (beroperasi, red.)" katanya.

Termasuk saat akhir pekan atau saat libur akhir tahun mendatang, Yana mengimbau para pengelola toko modern tetap taat aturan. Jika tetap bandel beroperasi lebih dari pukul 20.00 WIB, petugas tidak akan segan mengambil tindakan tegas.

"Kalau ada yang melanggar mohon maaf kita akan tindak tegas. Karena penyebaran virusnya sudah di atas normal," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement