Jumat 18 Dec 2020 08:56 WIB

Grup Tari Asal Yogyakarta Juarai Ajang Pucul Cool Jam 2020

Sebelum melakukan proses syuting para juara diberi pembekalan terlebih dahulu.

Grup tari asal Yogyakarta, Salvador, dan band asal Sulawesi Selatan, Bina Tari, meraih juara pada ajang Pucuk Cool Jam 2020. Tampak personel Salvador dan Bina Tari berbincang secara daring dengan salah satu juri Iga Massardi.
Foto: dokpri
Grup tari asal Yogyakarta, Salvador, dan band asal Sulawesi Selatan, Bina Tari, meraih juara pada ajang Pucuk Cool Jam 2020. Tampak personel Salvador dan Bina Tari berbincang secara daring dengan salah satu juri Iga Massardi.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Grup tari asal Yogyakarta, Salvador, meraih juara pada ajang Pucuk Cool Jam 2020. Grup asal SMA Bopkri 1 Yogyakarta tersebut menjadi pemenang kategori ekskul pada ajang tersebut sehingga berkesempatan meluncurkan video tari (dance video) 'Make The Journey Louder' baru-baru ini. Adapun pemenang pada kategori band adalah band asal SMAN 4 Bantaeng Sulawesi Selatan, Bina Mentari. 

Peluncuran video musik (music video) dan video tari berjudul 'Make The Journey Louder' merupakan hadiah bagi pemenang utama Pucuk Cool Jam 2020 kategori band dan ekskul. Lagu pada video tersebut diciptakan oleh Iga Massardi yang dikenal sebagai pencipta lagu sekaligus gitaris Band Barasuara. Sedangkan koreografinya dibuat oleh penari profesional Mila Rosinta. Adapun pengarah merupakan sutradara ternama yaitu Aji Yudistira.

Sebelum melakukan proses syuting para juara diberi pembekalan terlebih dahulu. Band Bina Mentari diberi pembekalan langsung oleh Iga Massardi dan SAE Indonesia sebagai education partner Pucuk Cool Jam sejak 2017. Sedangkan grup tari Salvador mendapatkan pembekalan lewat dance camp yang diadakan selama lima hari di Yogyakarta dengan pemateri penari terbaik Indonesia seperti Mila Rosinta dan Didik Ninik Towok. 

Bagi ketua group Tari Salvador SMA Bopkri 1, Yogyakarta, Gabriela, keterlibatan mereka dalam dance camp hingga proyek pembuatan video tari 'Make The Journey Louder' merupakan suatu hal baru sekaligus pengalaman yang tak terlupakan. Kompetisi pun bukan hal yang baru bagi Salvador, karena beberapa prestasi telah mereka raih sebelumnya.

"Bangga rasanya bisa merasakan keseruan dance camp dan terlibat langsung dalam pembuatan dance video-nya. Ini jadi pengalaman baru buat kita dan juga pengalaman yang tidak akan kita lupakan kalau kita sudah sukses nanti," ujar ketua grup yang akrab dipanggi Bella tersebut.

Brand Manager Teh Pucuk Harum Yustina Amelia mengungkapkan apresiasinya terhadap Bina Mentari dan Salvador yang telah memberikan energi terbaiknya selama menjalani proses rekaman, dance camp, hingga syuting video musik dan video tari.

"Music & Dance Video adalah wujud apresiasi sekaligus komitmen nyata dari Teh Pucuk Harum sebagai Brand RTD Tea Favorit anak muda untuk memberikan ruang kreatif bagi anak-anak muda dalam berkarya, serta kami memberikan pengalaman yang tak terlupakan dengan membuat sebuah karya yang didampingi oleh orang-orang profesional di bidangnya," ungkap Yustina. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement