Kamis 17 Dec 2020 19:35 WIB

Preview Sheffield Vs MU; Menajamkan Rekor Tandang

Laga kontra Sheffield akan jadi penegasan status Raja Tandang bagi MU.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 PGelandang Manchester United Paul Pogba merayakan dengan rekan setimnya di Manchester United Alex Telles setelah mencetak gol pembuka timnya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Ham United dan Manchester United di stadion London di London, Inggris, Sabtu, 5 Desember 2020.
Foto: Justin Setterfield/Pool Via AP
PGelandang Manchester United Paul Pogba merayakan dengan rekan setimnya di Manchester United Alex Telles setelah mencetak gol pembuka timnya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Ham United dan Manchester United di stadion London di London, Inggris, Sabtu, 5 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Ada sedikit anomali dalam catatan performa Manchester United (MU) di pentas Liga Primer Inggris musim ini. Apabila biasanya sebuah tim mengandalkan keuntungan tampil di laga kandang, United justru kerap terpeleset saat merumput di Stadion Old Trafford. Dari enam partai kandang yang telah dilakoni, United hanya bisa memetik satu kemenangan, dua hasil imbang, dan menelan tiga kekalahan.

Kendati begitu, situasi yang dihadapi United di papan klasemen sementara Liga Primer Inggris tidak terlalu buruk. Meski bertengger di peringkat kedelapan, tapi Setan Merah hanya terpaut lima poin dari pemuncak klasemen sementara, Tottenham Hotspur. United juga sedikit diuntungkan lantaran masih memiliki ''tabungan'' satu laga. Sementara Spurs sudah tampil di 12 laga, United baru merumput di 11 partai.

United bisa dibilang belum terlempar sepenuhnya dari persaingan di papan atas klasemen sementara Liga Primer Inggris. Kondisi ini tidak terlepas dari apiknya performa tandang tim besutan Ole Gunnar Solskjaer tersebut. Dari total 20 poin yang telah dikoleksi di pentas Liga Primer Inggris musim ini, 15 poin didapatkan Setan Merah saat melawat ke kandang lawan.

United tercatat sebagai tim dengan performa tandang terbaik di pentas Liga Primer Inggris musim ini, dengan torehan kemenangan dari lima partai. Sejumlah rekor penampilan tandang di sejarah Liga Primer Inggris pun tengah menunggu dipecahkan United saat bertandang ke kandang Sheffield United pada pekan ke-13 Liga Primer Inggris, Jumat (18/12) dini hari WIB. 

Secara keseluruhan, United telah mengemas kemenangan beruntun dalam sembilan laga tandang terakhir di Liga Primer Inggris. Kemenangan di Stadion Bramall Lane di laga itu akan membawa United menjadi tim keempat di sepanjang sejarah kompetisi sepak bola tertinggi Inggris yang berhasil meraih 10 kemenangan beruntun di partai tandang.

Tidak hanya itu, apabila bisa mencetak dua gol atau lebih di laga ini, maka United menjadi tim pertama sejak format Liga Primer Inggris resmi diterapkan pada 1992, yang mampu mencetak dua gol atau lebih saat memetik 10 kemenangan di laga tandang. Prestasi ini terakhir kali ditorehkan Tottenham Hotspur pada 1960 silam.

Semua peluang torehan rekor ini memang begitu manis apabila bisa dipecahkan. Namun, pelatih United, Ole Gunnar Solskjaer, melihat lawatan ke Stadion Bramall Lane sebagai pijakan awal untuk memperbaiki posisi di papan klasemen sementara. Kemenangan menjadi target United di laga ini usai antiklimaks di laga Derby Manchester, saat bermain imbang tanpa gol dengan Manchester City, akhir pekan lalu. Apalagi, laga kontra The Blades menjadi satu dari dua laga awal United sebelum menyongsong dalam periode sibuk selama pergantian tahun, termasuk laga Boxing Day dan malam tahun baru.

Selain itu, United baru akan berkiprah di Liga Europa pada Februari mendatang. Setan Merah akhirnya bisa fokus sepenuhnya di pentas kompetisi domestik, termasuk memperbaiki posisi di papan klasemen sementara Liga Primer Inggris. Setelah menghadapi Sheffield United, Bruno Fernandes dan kawan-kawan akan dijadwalkan menghadapi Leeds United. Kemudian, dalam rentang waktu kurang lebih tujuh hari, United akan menghadapi Leicester City di laga Boxing Day, setelah itu Wolves dan Aston Villa.

''Peta persaingan di klasemen sementara akan berubah, terutama di sepanjang periode sibuk pada akhir tahun. Kami masih memiliki satu laga sisa. Jadi, ini menjadi momen penting buat kami. Kami telah pulih dari kekalahan dari Leipzig (Liga Champions), sekarang kami akan fokus di dua laga mendatang, termasuk menghadapi Sheffield United,'' tutur Solskjaer di laman resmi klub, Rabu (16/12).

Peluang United untuk bisa mencuri kemenangan di Stadion Bramall Lane juga semakin besar apabila menilik tren buruk performa tim tuan rumah di pentas Liga Primer Inggris. The Blades dinilai terkena sindrom ''musim kedua''. Pada musim perdananya kembali ke pentas Liga Primer Inggris pada musim lalu, The Blades mampu tampil begitu apik dan finish di peringkat kesembilan.

Namun, pada musim keduanya menapaki kerasnya Liga Primer Inggris, Sheffield United tidak bisa mengulangi performa impresif seperti pada musim lalu. Dari 12 laga di Liga Primer Inggris musim ini, tim besutan Chris Wilder itu hanya bisa memetik satu poin dan terpuruk di dasar klasemen sementara. Ini menjadi start terburuk yang ditorehkan sebuah klub dalam sejarah kompetisi tertinggi sepak bola Inggris di periode yang sama setelah Manchester United pada musim 1930/1931.

Torehan buruk ini termasuk performa mengecewakan Sheffield United di Stadion Bramall Lane. The Blades belum pernah menang di laga kandang. Dari enam partai kandang, Sheffield United menelan lima kekalahan dan satu hasil imbang. Catatan ini membuat Sheffield menjadi tim dengan performa kandang terburuk di Liga Primer Inggris musim ini. 

Di titik ini, dengan statusnya sebagai tim dengan catatan tandang terbaik, United diprediksi bisa memetik tiga poin saat menghadapi The Blades, yang merupakan tim dengan catatan kandang terburuk di Liga Primer Inggris. Kendati begitu, pelatih Sheffield United, Chris Wilder, masih menyimpan harapan terhadap kemampuan anak-anak asuhnya untuk bisa bangkit.

''Sebagai sebuah tim, kami belum bisa menunjukan performa terbaik kami. Para pemain masih meragukan dirinya sendiri. Hal itu adalah sesuatu yang normal. Namun, saat ini, kami harus segera melupakan hal itu. Kami mesti fokus pada permainan kami sendiri dan mendapatkan apa yang seharusnya kami raih di laga-laga sebelumnya. Satu kemenangan rasanya sudah bisa membuat tim ini bangkit,'' tutur Wilder, Rabu (16/12).

Prediksi Susunan Pemain

 

Sheffield United (3-5-2)

Pelatih: Chris Wilder

Kiper: Ramsdale

Belakang: Jagielka, Egan, Basham

Tengah: Lowe, Fleck, Ampadu, Berge, Baldock

Depan: Burke, Mousset

 

 

Manchester United (4-2-3-1)

Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer

Kiper: Henderson

Belakang: Telles, Maguire, Lindelof, Wan-Bissaka

Tengah: Pogba, Matic; Rashford, Fernandes, Mata

Depan: Martial

 

 

Angka dan Fakta

 

9 -- Manchester United sukses mengemas kemenangan beruntun di sembilan laga tandang terakhir di Liga Primer Inggris, termasuk lima laga kandang pada musim ini.

7 -- Sheffield United menelan kekalahan di tujuh laga terakhir di pentas Liga Primer Inggris

3 -- Dalam lima laga tandang terakhir di pentas Liga Primer Inggris, United mampu mencetak setidaknya tiga gol di setiap laga

4 -- Manchester United berhasil mengemas empat kemenangan dalam lima pertemuan terakhir dengan Sheffield United di semua ajang

11 -- Dalam lima bentrokan terakhir dengan The Blades di semua ajang, United berhasil mencetak total 11 gol dan hanya kebobolan empat gol

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement