Kamis 17 Dec 2020 15:31 WIB

STMIK Nusa Mandiri Gelar Webinar Kepemimpinan

Webinar itu dikhususkan bagi  bagi  mahasiswa STMIK Nusa Mandiri.

STMIK Nusa Mandiri akan menggelar webinar kepemimpinan dengan tema Kepemimpinan dan Integritas Bangsa, Sabtu (19/12).
Foto: Dok STMIK Nusa Mandiri
STMIK Nusa Mandiri akan menggelar webinar kepemimpinan dengan tema Kepemimpinan dan Integritas Bangsa, Sabtu (19/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswa sebagai agent of change harus memiliki peran sebagai penerus dan calon pemimpin yang akan mengelola bangsa ini. Karena itu,  mahasiswa harus  memiliki visi  jiwa kepemimpinan yang dapat mencetuskan gagasan atau ide baru yang bisa membawa perubahan negara.

Hal ini yang mendorong Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri mengadakan webinar kepemimpinan dengan tema ‘Kepemimpinan dan Integritas Bangsa’ secara online via Zoom, Sabtu (19/12) mendatang. 

Rangga Ramadhan selaku ketua pelaksana menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk memupuk rasa kepemimpinan bagi mahasiswa.

“Pada webinar itu, mahasiswa juga akan diberikan motivasi  mengenai sikap yang menciptakan kepribadian yang dapat menjadi pemimpin di masa mendatang. Tentunya dengan harapan,  mereka dapat generasi masa depan penerus bangsa yang lebih baik,  agar masa depan negeri ini lebih cerah,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (17/12). 

Dipandu oleh Taopik Hidayat selaku moderator, webinar akan menghadirkan Arif Hidayat selaku wakil Ketua II Bidang Non Akademik STMIK Nusa Mandiri sebagai pembicara utama. Untuk mengikuti kegiatan ini, calon peserta dapat mendaftarkan diri   dengan mengakses link pendaftaran https://bit.ly/kepemimpinanNM.                

“Acara ini digelar untuk mahasiswa STMIK Nusa Mandiri. Peserta yang mengikuti acara ini akan mendapatkan e-sertifikat secara gratis,” jelas Rangga. 

Ia berharap semoga webinar ini dapat memotivasi mahasiswa  sebagai generasi muda untuk mengasah sikap kepemimpinan dan memahami konsep kepemimpinan yang akan membantu mereka untuk menghadapi pembangunan negeri di masa mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement