REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Juru taktik Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer merasa khawatir dengan jadwal padat pertandingan Liga Primer Inggris 2020/2021, yang akan dijalani tim berjuluk Setan Merah.
"Kami harus berhati-hati dengan ketegangan dan gangguan kecil dan keputusan harus dibuat," kata Solskjaer jelang pertandingan melawan Sheffield United dilansir Tribalfootball, Kamis (17/12).
Mengingat pandemi Covid-19, dan agenda sepak bola Internasional. Praktis jadwal kompetisi domestik di Benua Eropa menjadi padat, dan hal itu tengah menghantui MU.
Kesebelasan asal kota pelabuhan di Manchester tersebut bakal memainkan pertandingan selama musim dingin, Natal dan tahun baru. Tercatat, MU akan memainkan laga dengan jeda dua hingga empat hari.
"Dari kickoff melawan Sheffield United pada 18 Desember hingga melawan Aston Villa pada 1 Januari, ini akan menjadi 16 hari yang ketat. Akan sulit untuk membuat semua pemain berada dalam kondisi 100 persen," sambung pria berpaspor Norwegia.
Setelah berkunjung ke Stadion Bramall Lane, Jumat (18/12) dini hari WIB nanti, MU akan menjamu Leeds United di Stadion Old Trafford, dan bersua Everton pada perempat final Piala FA di Stadion Goodison Park 24 Desember.
Selanjutnya mereka akan bertamu ke markas Leicester City, menjamu Wolverhampton pada 30 Desember, dan langsung bersiap menantang Aston Villa pada awal tahun baru.
Saat ini MU masih tertahan di peringkat sembilan klasemen dengan perolehan angka 20 dari 11 pertandingan yang baru dimainkan. Mereka tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen yang dipegang Liverpool.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
