REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Andrea Pirlo menegaskan Juventus sangat menghormati lawan-lawan mereka, termasuk Atalanta di Serie A Italia. Dia memperingatkan timnta agar fokus menjaga konsistensi dalam sikap dan selalu konsentrasi di sepanjang pertandingan. Juventus akan melawan Atalanta di Stadion Allianz Turin, Kamis (17/12) dini hari WIB.
"Ini pertandingan yang sulit melawan tim yang sangat kuat, yang telah menjadi realitas sepak bola Italia selama beberapa tahun terakhir," kata Pirlo dikutip dari Football Italia, Rabu (16/12).
Ia telah melihat kemajuan Atalanta, tidak hanya di Serie A, tetapi juga di Liga Champions. Jadi, kata dia, Nyonya Tua akan melakoni laga sulit walau tampil di kandang sendiri. Ia meminta pasukannya menghadapi La Dea dengan sikap yang sama sebagai melawan klub papan atas.
"Saya tidak kaget dengan konsistensi mereka, karena mereka telah melakukan ini selama beberapa tahun berkat kerja keras pelatih dan klub. Mereka realita dan karena itu kami sangat menghormati mereka," katanya.
Dia mengungkapkan pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini memulai langkahnya di akademi muda Juventus dan telah melakukan banyak hal dengan baik kemana pun dia pergi. Gasperini, kata Pirlo, memiliki cara bermain yang sangat spesifik dan idenya terbayar dengan hasil bersama Atalanta.
Juventus juga mencoba mengaplikasikan gaya sepak bola yang lebih menyerang di bawah Pirlo, setelah berjuang keras menerapkan ide-ide Maurizio Sarri musim lalu, meskipun mereka memenangkan Scudetto. Menurut Pirlo, dibuthkan konsistensi dalam sikap dan konsentrasi untuk meraih hasil terbaik.
"Jadi, kami akan menghadapi setiap pertandingan dengan cara yang sama, apakah itu di Liga Champions atau Serie A. Bila Anda memiliki semangat dan sikap yang tepat, hasil cenderung berjalan sesuai keinginan Anda," kata dia.
Pirlo mengklaim tim telah meningkat di atas segalanya dalam kecenderungannya untuk mencari hasil melalui pendekatan agresif, mencoba untuk mendapatkan bola kembali dengan cepat dan menjaga permainan tetap terkendali. Juventus, kata dia, memang harus meningkatkan aspek teknis,
"Hal utama yang terus saya bicarakan dengan skuad adalah konsentrasi, karena kami masih terganggu pada saat-saat tertentu dalam permainan. Jika kami tidak terhubung selama 95 menit, permainan akan menjadi rumit. Jika Anda tidak menghadapi setiap pertandingan dengan konsentrasi yang tepat, Anda berisiko mengalami kejutan yang buruk," katanya.
Atalanta saat ini masih tercecer di posisi sembilan dengan nilai 17. Adapun Juventus menempati peringkat empat dengan 23 poin, tertinggal empat angka dari AC Milan di puncak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
