Sabtu 12 Dec 2020 17:56 WIB

Pemerintah Terapkan 2 Skema Pemberian Vaksin

Pemerintah menargetkan cakupan vaksin Covid-19 sebanyak 67% atau 107 juta penduduk.

Rep: Anastasia AS (swa.co.id)/ Red: Anastasia AS (swa.co.id)
Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto (Foto: Anastasia AS/SWA)
Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto (Foto: Anastasia AS/SWA)

Pemerintah menargetkan cakupan vaksin covid-19 sebanyak 67% atau 107 juta penduduk dari 160 juta dengan rentang usia 18-59 tahun.

Jika dihitung berdasarkan perkiraan tersebut, maka jumlah vaksin yang dibutuhkan mencapai 246 juta dosis. Pada tahap awal, pemerintah mendatangkan vaksin Sinovac sebanyak 1,2 juta dosis. Di tahap selanjutnya, pemerintah akan mendatangkan sebanyak 1,8 juta dosis vaksin.

Saat ini, pemerintah telah menyiapkan 2 skema pelaksanaan vaksinasi Covid-19, skema yang dimaksud meliputi skema program pemerintah dan skema mandiri. Skema program pemerintah akan dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan. Sementara, skema mandiri akan dilaksanakan oleh kementrian BUMN.

Dari target cakupan imunisasi sebanyak 107 juta penduduk, 75 juta penduduk merupakan kelompok sasaran skema mandiri, sedangkan 32 juta penduduk untuk skema program pemerintah. ''Proses pendataan dilaksanakan secara terintegarsi melalui 'Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi COVID-19' yang dikoordinasikan Kemenkominfo. Data yang dihimpun sudah mencakup secara detil by name by address,'' kata Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto pada Rapat Kerja Komisi IX DPR RI (10/12/2020).

Sasaran vaksinasi untuk skema pemerintah adalah tenaga kesehatan pada seluruh fasilitas kesehatan, pelayan publik esensial dan kelompok masyarakat rentan. Sedangkan, untuk skema mandiri adalah masyarakat pelaku ekonomi lainnya yakni peserta BPJS, non BPJS/asuransi lainnya, dan umum/pribadi.

Skema program pemerintah akan menyasar 32 juta orang, dimana jumlah tersebut membutuhkan 73,96 juta dosis, dengan hitungan 2 dosis per orang. Sesuai petunjuk WHO bahwa rata-rata global untuk vaksin wastage rate nya adalah 15% dari jumlah total sasaran vaksin.

Di sisi lain, vaksin mandiri akan menyasar 75 juta, dimana pada skema ini membutuhkan 172 juta dosis dengan wastage rate 15%. Untuk diketahui, Wastage rate adalah vaksin sisa, tidak terpakai, rusak, hilang, dan juga dimanfaatkan sebagai buffer stock untuk kemungkinan kurang, kebutuhan emergency dan relokasi antar daerah.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement