Jumat 11 Dec 2020 22:41 WIB

JK Temui Wapres Ma'ruf di Rumah Dinas

Wapres Ma'ruf ditemui JK.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
JK Temui Wapres Ma'ruf di Rumah Dinas. Foto: Wakil Presiden Ma
Foto: dok. KIP/Setwapres
JK Temui Wapres Ma'ruf di Rumah Dinas. Foto: Wakil Presiden Ma

IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima  Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Jumat (11/12). Pertemuan digelar di rumah dinas Wapres, Jalan Dipenogoro Menteng, Jakarta.

Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi menyebut beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan kedua tokoh negara tersebut. Pertama kata Masduki, kedatangan JK untuk menyambungkan permintaan delegasi Afganistan ke Pemerintah RI.

Baca Juga

"Afghanistan menghubungi Pak JK yang intinya itu minta disambungkan kepada Wapres Kiai Ma'ruf Amin, mengenai apa? mengenai hal-hal yang berkait dengan kerjasama yang telah berlangsung baik selama antara Pemerintah Indonesia dan Afghanistan," ujar Masduki saat dihubungi usai pertemuan, Jumat (11/12).

Masduki mengatakan, ada beberapa kerjasama yang telah berjalan antara Afganistan dengan Indonesia yang ingin dilanjutkan kembali. Antara lain pertemuan ulama Afganistan dan Indonesia beberapa waktu lalu di Indonesia. Selain itu, ada juga mahasiswa afganistan yang belajar di perguruan tinggi Indonesia.

"Itu juga minta diulang lagi, bahkan beberapa kegiatan yang selama ini sudah berlangsung bagaimana itu supaya dilanjutkan lagi," ungkap Masduki.

Selain itu, untuk memastikan keberlanjutan itu, JK menyampaikan kepada Wapres akan berangkat ke Afganistan.

"Dalam rangka ini Pak JK minta izin ke Wapres bahwa dia akan berangkat ke Kabul Afghanistan untuk menindaklanjuti lebih konkrit ke depan. Tentu saja wapres sangat senang dengan gagasan Pak JK," ungkapnya.

Kedua, lanjut Masduki, JK juga melaporkan perkembangan museum Rasulullah yang segera dibangun di Indonesia. Sebab, belum lama ini, JK bersama delegasi pembangunan museum Rasulullah bertolak ke Arab Saudi.

Namun, saat ditanyai apakah pertemuan JK dan Ma'ruf membahas isu-isu terkini, termasuk diantaranya soal bentrok polisi dan Front Pembela Islam (FPI), Masduki enggan memberikan konfirmasi. Ia hanya menyebut dua isu tadi yang menjadi agenda resmi dalam pertemuan tersebut.

"Untuk agenda yang resmi dua itu tadi, kalau di luar itu bukan untuk konsumsi pers," ujar Masduki.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement