REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) meminta kepada para seluruh pendukung maupun relawannya untuk tidak merundung (bully) para pesaingnya di Pilkada Makassar.
"Alhamdulillah. Perjuangan kita tidaklah sia-sia. Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Surya Paloh (Ketua Partai Nasdem), Prabowo Subianto (Ketua Gerindra), Anis Matta (Ketua Gelora), dan Yusril Ihza Mahendra (Ketua PBB) atas kemenangan ini," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Kamis (11/12).
Pidato kemenangan ini dilakukan setelah beberapa lembaga survei yang terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar menempatkan dirinya sebagai pemenang sementara hasil hitung cepat (quick count). Beberapa lembaga survei itu berdasarkan hasil hitungan cepat menempatkan dirinya dengan perolehan persentase suara di angka 41 persen dengan diikuti oleh pesaing terdekatnya Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman) dengan perolehan suara 35 persen.
Danny Pomanto, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, menyampaikan kepada seluruh elemen yang telah memenangkan "ADAMA" untuk tidak terlalu larut dalam euforia kemenangan. Dia menekankan bahwa kemenangan sesungguhnya adalah saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar melakukan rapat pleno penetapan.
"Penetapan kemenangan belum ada. Ini baru quick count. Proses formalnya (penetapan pemenang oleh KPU) kita masih menunggu waktu. Jangan kita pawai karena kita harus selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Jangan terlalu euforia," katanya.
Danny Pomanto juga menyampaikan terima kasih kepada semua kandidat, baik kepada pasangan nomor dua, Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman), nomor urut tiga Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan), maupun nomor urut empat Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Nurdin Halid (Imun).
"Jangan bully siapa pun (dengan kemenangan ini). Terima kasih kepada saudaraku semua kandidat. Kita memang lawan, tetapi tidak ada yang namanya musuh," katanya.
Dalam kesempatan itu, Danny Pomanto menginginkan masukan dari seluruh pihak untuk dirinya dan Fatmawati dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan, setelah ditetapkan oleh KPU. "Untuk membangun Kota Makassar yang jauh lebih baik," ucap Danny Pomanto.
Sementara itu, Fatma Rusdi menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen pendukung "ADAMA" yang pada akhirnya mempersembahkan kemenangan nyata. "Kepada seluruh pejuang 'ADAMA' dan seluruh masyarakat yang menempatkan 'ADAMA' di posisi teratas, tidak ada kerja keras yang mengkhianati hasil. Mari kita kawal kemenangan ini," ucap Fatma.
Anggota DPR RI periode 2014-2019 itu menekankan kepada seluruh elemen pendukung untuk tidak terlalu meluapkan euforia kemenangan. "Setelah ikhtiar panjang, ini adalah dari Allah SWT. Mari kita kawal. Jangan ada euforia berlebihan sampai penetapan KPU," kata Fatma.
