Jumat 11 Dec 2020 06:45 WIB
Inspira

Totalitas

Jika Anda menyukai pekerjaan saat ini, maka totalitas adalah jawabannya.

Erik Hadi Saputra
Foto: dokpri
Erik Hadi Saputra

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Erik Hadi Saputra

Pembaca yang kreatif, apakah Anda menyukai pekerjaan Anda? Ini pertanyaan sederhana. Sebagian orang terlihat ragu menjawabnya. Ada yang mengatakan "Saya menikmati." Sebagian lagi mengatakan, "Ya dijalani saja." Ada juga yang mengatakan "Adanya ini, hehe." 

Seorang teman yang sangat produktif di suatu instansi tiba-tiba mengirimkan pesan lewat pesan Whatsapp, menanyakan bagaimana tanggapan saya jika dia memutuskan keluar atau pensiun dini dari pekerjaannya? Saya agak tersentak dengan pertanyaan itu. Namun saya pun mulai berpikir setiap orang punya pilihan untuk terus mengembangkan potensi diri dan menjadi pribadi yang lebih baik. 

Bagaimana dengan Anda? Apakah suka dengan semua aktivitas Anda sekarang? Kalau memang Anda mulai bosan dengan rutinitas, bahkan mulai tidak menyukainya, saatnya mencoba hal lain. Mana tahu ada sesuatu yang lebih baik dan berhasil untuk Anda lakukan, walaupun tantangan akan selalu ada.

 

Pembaca yang kreatif, jika benar Anda menyukai pekerjaan saat ini, maka totalitas adalah jawabannya. Apa itu totalitas? Anda melakukan pekerjaan penuh energi dengan hasil yang maksimal. Jika Anda melakukan itu, maka Anda bekerja dengan sepenuh hati. 

Sahabat saya Tahajudin Sudibyo (Kaprodi Hubungan Internasional) dengan santai mengatakan hanya ada dua kategori orang bekerja. Pertama, orang yang bekerja maksimal dan asyik dengan pekerjaannya. Kedua, orang yang terpaksa dan terbebani dengan aktivitasnya. Sering kita mendengar orang bercanda: "Sepertinya Anda kurang liburan," merujuk pada karyawan yang masih tidak enjoy dan juga tidak memiliki pilihan lain dalam pekerjaannya. 

Pembaca yang kreatif, bagaimana menyukai pekerjaan yang ditekuni saat ini? Beberapa langkah ini bisa Anda coba. Pertama, bangunlah terus rasa bahagia ketika Anda menuju kantor atau bekerja di hari itu. Bangunlah rasa bahagia sejak berangkat dari rumah. Hadirkan rasa senang ketika memulai pekerjaan. Senyumlah ketika ketemu dengan rekan kerja Anda. Ucapkan salam yang antusias dan kepedulian anda dalam menyapa mereka. 

Kedua, permudah pekerjaan pimpinan. Jika Anda menyelesaikan pekerjaan dengan sangat baik, maka pimpinan akan merasa terbantu dengan hasil yang dicapai dan mengurangi beban kerja atau target perusahaan. Pimpinan pasti memiliki target yang akan dicapai. Bantulah dalam mewujudkan target itu. 

Ketiga, pedulilah pada rekan kerja yang membutuhkan bantuan. Dalam satu divisi tentu pekerjaan itu saling menguatkan. Tertahannya satu pekerjaan bisa berdampak ke pekerjaan lainnya. kalau Anda sudah menyelesaikan pekerjaan Anda, tidak ada salahnya Anda menawarkan bantuan pada rekan kerja yang sangat sibuk dan membutuhkan bantuan. Itu membuat suasana kerja semakin menyenangkan dan penuh gairah positif. 

Keempat, tidak ada salahnya melihat pencapaian orang lain, namun lebih baik menyukuri apa yang anda peroleh saat ini. Lirik lagu catatan kecil Adera bisa jadi inspirasi untuk itu.

"Bila ingin hidup damai di dunia bahagialah dengan apa yang kau punya. Walau hatimu merasa semua belum sempurna. Sebenarnya kita sudah cukup semuanya. Bila dunia membuatmu kecewa karena semua cita-citamu tertunda percayalah segalanya telah diatur semesta. Agar kita mendapatkan yang terindah.” 

Sehat dan sukses selalu.

 

*) Kaprodi Ilmu Komunikasi dan Direktur Kehumasan & Urusan  Internasional, Universitas AMIKOM Yogyakarta

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement