Selasa 08 Dec 2020 18:32 WIB

Hadapi Brugge, Kesempatan Lazio Tuntaskan Puasa 20 Tahun

Lazio hanya membutuhkan hasil imbang dini hari nanti WIB.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Pelatih kepala Lazio Simone Inzaghi
Foto: EPA-EFE/FRIEDEMANN VOGEL
Pelatih kepala Lazio Simone Inzaghi

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Lazio hanya membutuhkan hasil imbang saat menerima lawatan Brugge untuk bisa melangkah ke babak 16 besar Liga Champions, Rabu (9/12) dini hari WIB. Kendati begitu, pelatih Lazio, Simone Inzaghi, menegaskan, timnya berambisi memetik kemenangan di laga pamungkas penyisihan Grup F tersebut. 

Torehan kemenangan tentu akan melengkapi keberhasilan tim asal Ibu kota Italia itu, sekaligus menuntaskan puasa selama 20 tahun. Sudah dua dekade lamanya Lazio telah menunggu kesempatan untuk tampil di fase gugur kompetisi paling bergengsi antarklub Eropa tersebut. Inzaghi pun menyebut, laga kontra Brugge itu selayaknya laga final buat anak-anak asuhnya.

''Laga ini seperti laga final buat kami. Laga ini memiliki makna besar dalam sejarah klub. Sudah 20 tahun sejak terakhir kali klub ini tampil di fase gugur Liga Champions. Kami ingin menorehkan sejarah baru buat klub ini di laga tersebut,'' tutur Inzaghi seperti dilansir Football Italia, Selasa (8/12).

Berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup F, Lazio berhasil mengumpulkan sembilan poin dari lima laga. Bahkan, I Biancocelesti memiliki peluang mengakhiri penyisihan Grup F sebagai juara Grup apabila berhasil mengalahkan Brugge dan di laga lainnya Borussia Dortmund gagal mengalahkan Zenit Saint Petersburg.

Saat melawat ke markas Brugge, pertengahan Oktober silam, Lazio tak mampu memetik poin penuh lantaran ditahan imbang, 1-1, oleh tim ruan rumah.

Namun, Inzaghi menyebut, di laga yang bakal digelar di Stadion Olimpico, Roma, tersebut, anak-anak asuhnya harus bisa tampil tanpa tekanan untuk bisa memastikan kemenangan.

''Kami telah tampil di berbagai laga final dalam beberapa tahun terakhir, dan biasanya kami tampil bagus di laga tersebut. Saya akan meminta para pemain untuk tampil lepas dan tanpa tekanan. Kami mesti yakin, kami memiliki kemampuan untuk mengalahkan mereka,'' tutur mantan striker Lazio tersebut.

Terkait kesiapan skuatnya, Inzaghi berharap, Joaquin Correa sudah bisa tampil di laga kontra Brugge. Sebelumnya, Correa harus absen di laga menghadapi Spezia, akhir pekan lalu, lantaran mengalami cedera ringan. Namun, Inzaghi mengungkapkan, Vedat Muriqi dan Senad Lulic dipastikan absen di laga ini.

''Kami masih harus mengevaluasi kondisi Joaquin (Correa). Ada kemungkinan, dia bisa tampil. Namun, Vedat Muriqi dan Lulic tidak bisa tampil di laga ini,'' kata pelatih asal Italia tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement