Ahad 06 Dec 2020 20:09 WIB

Dokter: Hindari Kerumunan agar Tetap Aman Saat Olahraga

Olahraga baik dilakukan di tengah wabah Covid-19 yang menyerang daya tahan tubuh.

[ilustrasi] Petugas kesehatan berolahraga di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta.
Foto: ANTARA/Galih Pradipta
[ilustrasi] Petugas kesehatan berolahraga di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter paru Rumah Sakit (RS) Persahabatan dr Andika Chandra Putra mengajak masyarakat untuk tetap aman berolahraga dengan menghindari tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan. "Jadi lakukan olahraga di daerah aman, tidak begitu ramai dan tetap hindari kerumunan," kata Andika melalui sambungan telepon di Jakarta, Ahad (6/12).

Ia mengatakan tujuan berolahraga adalah untuk relaksasi dan menjaga kebugaran tubuh. Karena itu, olahraga baik dilakukan terutama di tengah wabah virus SARS-CoV-2 yang pada umumnya menyerang daya tahan tubuh manusia.

Baca Juga

Menurut dia, tujuan berolahraga adalah bukan untuk meraih prestasi. Karena itu, kewaspadaan harus terus diupayakan guna menghindari risiko penularan Covid-19.

Untuk itu, Andika mengajak kepada semua masyarakat untuk menghindari tempat-tempat yang ramai, sehingga risiko penularan Covid-19 dapat dicegah. Sebaliknya, ia menyarankan agar masyarakat tidak berolahraga secara berkelompok dan dilakukan di zona hijau yang jauh dari keramaian, sehingga bisa lebih leluasa untuk melepas masker tanpa khawatir tertulardari orang di sekitarnya.

Jika tidak memungkinkan untuk berolahraga di zona hijau atau sepi, maka ia menyarankan agar masyarakat tetap memakai masker, tetapi tetap menjaga jarak dengan orang lain guna mencegah potensi penularan. Selain itu, ia juga menyarankan agar olahraga dapat dilakukan secara bertahap bagi masyarakat yang belum terbiasa berolahraga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement