Jumat 04 Dec 2020 18:00 WIB

Logo FIBA Basketball World Cup 2023 Diresmikan

Logo FIBA Basketball World Cup 2023 berasal dari tiga unsur utama.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih (kedua kiri) dalam konferensi pers mengenai Piala Dunia FIBA 2023.
Foto: REPUBLIKA/Fitriyanto
Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih (kedua kiri) dalam konferensi pers mengenai Piala Dunia FIBA 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -–  Logo FIBA Basketball World Cup 2023 diresmikan pada Jumat (4/12) sebagai bagian dari peluncuran kampanye baru FIBA #DontMissABeat. Konsep dari logo yang baru diresmikan ini untuk FIBA Basketball World Cup 2023 berasal dari tiga unsur utama, hati, trofi Naismith dan tahun 2023.

Gambar hati yang melintang melambangkan semangat dan gairah bagi olahraga bola basket. Sementara trofi Naismith adalah impian yang ingin diraih oleh semua tim yang ikut serta di World Cup.

Angka “23” mewakili tahun perhatian dunia yang akan tertuju pada tiga negara penyelenggara, Filipina, Jepang, dan Indonesia. Ketiga negara tuan rumah memiliki gairah yang kuat bagi bola basket dan kecintaan pada olahraga ini terwujud dalam logo baru FIBA Basketball World Cup 2023 yang akan menyatukan jutaan fan dan menyatukan jutaan detak jantung.

FIBA Basketball World Cup 2023 menjanjikan peristiwa yang tak terlupakan yang berisikan kompetisi sengit, dijadwalkan berlangsung dari tanggal 25 Agustus hinggal 10 September 2023 di Manila, Okinawa, dan Jakarta.

Babak penyisihan grup akan berlangsung di ketiga kota tersebut, sementara babak final akan berlangsung di Manila, ibu kota Filipina. Ketiga negara penyelenggara berbagi semangat dan mimpi yang sama, menghadirkan kebanggaan yang tiga kali lebih besar, menghasilkan jumlah energi dan keseruan yang tiga kali lebih banyak selama 17 hari kompetisi.

Danny Kosasih, ketua Perbasi, mengatakan, peresmian logo ini merupakan langkah pertama dari banyak hal yang seru dan menarik bagi ketiga negara penyelenggara, FIBA, dan fan bola basket di seluruh dunia. "Logo ini mewakili semangat persatuan dan kerja sama ketiga negara penyelenggara dalam satu detak jantung untuk menyajikan pengalaman menyaksikan pertandingan bola basket terbaik bagi para fan," kata Danny dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/12).

 

Dalam kesempatan istimewa ini, lanjut Danny, ia ingin mengajak para fan bola basket di seluruh dunia untuk ikut serta dalam peristiwa yang luar biasa dengan mengambil bagian dalam kampanye #DontMissABeat. "Ayo bergabung bersama kami dan jadi bagian dari peristiwa bersejarah ini!"

Sementara Sekjen FIBA Andreas Zagklis mengatakan, ini merupakan tonggak sejarah yang sangat menggembirakan. Logo FIBA Basketball World Cup 2023 yang khas melambangkan kecintaan terhadap olahraga bola basket, yang sama-sama dimiliki oleh komite penyelenggara dan FIBA. "Logo ini juga mewakili visi dan semangat peristiwa besar yang untuk pertama kalinya dalam sejarah menyatukan tiga negara penyelenggara.”

Peresmian logo FIBA Basketball World Cup 2023 ini dilakukan bersama dengan peluncuran kampanye “Don’t Miss a Beat” FIBA. Ini sebagai upaya untuk menjaga komunitas bola basket di seluruh dunia tetap bersatu dan aktif selama beberapa bulan ke depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement