REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Wakil CEO Manchester United (MU) Edward Woodward menegaskan kembali dukungannya untuk Ole Gunnar Solskjaer yang berada di bawah tekanan, terlebih setelah kekalahan kandang 1-3 dari Paris Saint-Germain di Liga Champions. United perlu menghindari kekalahan di RB Leipzig pada pertandingan grup terakhir untuk maju dalam kompetisi.
Di Liga Primer Inggris, Setan Merah berada di peringkat ke-9 klasemen sementara setelah memenangkan lima pertandingan sejauh ini, termasuk tiga pertandingan terakhir mereka. Woodward berbicara dalam pertemuan forum penggemar Manchester United baru-baru ini, menegaskan klub senang dengan kemajuan yang dibuat di bawah kepemimpinan pelatih asal Norwegia.
"Apa yang terjadi di lapangan jelas merupakan prioritas utama kami, dan meskipun itu tanpa penggemar di stadion, kami telah melihat banyak pencapaian tertinggi sejak pertemuan terakhir kami pada bulan April, dengan 14 pertandingan tak terkalahkan untuk finis ketiga di akhir Liga Primer Inggris musim lalu dan kemenangan hebat melawan PSG dan RB Leipzig ketika kami kembali ke Liga Champions musim ini," kata Woodward, dikutip dari Daily Star, Jumat (4/12).
Kendati demikian, ia tidak menafikan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Masih banyak kerja keras ke depan untuk mencapai konsistensi yang dibutuhkan untuk memenangkan trofi. Namun, kata dia, yang dilihat sejauh ini adalah tanda-tanda positif di lapangan dan tempat latihan yang memperkuat keyakinan klub pada kemajuan yang dibuat oleh Ole, tim pelatihnya dan para pemain.
"Saya mengatakan kepada forum ini pada bulan April bahwa kami tetap berkomitmen untuk memperkuat skuad, sambil tetap disiplin dalam pengeluaran kami selama pandemi," ujar sosok berusia 49 tahun ini.
Dia meyakini telah mewujudkan hal itu dengan penambahan pemain yang dilakukan selama musim panas membuat total pengeluaran bersih klub menjadi lebih dari 200 juta euro sejak musim panas 2019 - lebih banyak dari klub besar Eropa lainnya selama periode itu.
"Kami akan terus mendukung Ole dengan pendekatan perekrutan yang direncanakan dan berjangka panjang, yang difokuskan pada jendela musim panas," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
