IHRAM.CO.ID,QUEENSTOWN -- Komunitas Muslim Queenstown, Selandia Baru akhirnya akan memiliki tempat ibadahnya sendiri setelah mengambil alih kepemilikan sebuah bangunan di Gorge Road, pekan depan.
Dilansir di odt.co.nz, komunitas tersebut telah berkembang menjadi sekitar 50 keluarga di wilayah yang lebih luas hingga saat ini. Sebelumnya untuk shalat berjamaah mereka menyewa ruang komunitas saat libur atau berkumpul di tepi Danau Wakatipu.
Berkat penggalangan dana terakhir komunitas Muslim Queenstown akan memiliki tempat ibadah mereka sendiri pada Selasa (9/12) depan.
Sebelumnya jika ke masjid, mereka akan mendatangi masjid terdekat berjarak sekitar 200 kilometer di Invercargill atau Dunedin. Bendahara Queenstown Islamic Centre Jalal Kasi mengatakan deposit 43 ribu dolar AS harus dibayar Selasa dengan sisa 387 ribu dolar AS akan dibayarkan tahun depan.
“Saat ini kami sangat senang dengan sumbangan yang telah masuk untuk proyek ini dan kami hampir mencapai target akhir dari deposit. Untuk sisa jumlah berikutnya kami berencana untuk menjangkau semua komunitas lain dan masyarakat. Komunitas Muslim memberi tahu mereka mengapa kami membutuhkan basis permanen ini di Queenstown, "katanya.
Tetapi ada satu hal yang mencuat dengan keyakinan Muslim yang melarang pengikutnya untuk memberikan pinjaman di mana bunga harus dibayarkan. “Kami bisa mendapatkan pinjaman tetapi di negara ini kami harus membayar bunga yang tidak benar-benar diperbolehkan dalam agama jadi yang kami andalkan adalah sumbangan dan hibah yang berbeda dari komunitas Muslim lain dan komunitas lain dan dapat membantu kami mengumpulkan sumbangan ini, "kata Kasi.
Sekretaris Pusat Islam Queenstown Ashiv Ali Khan mengatakan memiliki masjid sendiri sangat berarti bagi masyarakat. "Itu sangat melegakan bagi kita semua. Kami telah mencari properti selama enam tahun terakhir sejak sekitar 2015 dan harga rumah sangat tinggi di sini sehingga kami tidak dapat mengambil properti bernilai jutaan dolar lebih. Tapi kami sangat beruntung mendapatkan ini sekitar 430 ribu dolar AS," ujar Ali Khan.
Walikota Queenstown Lakes Jim Boult mengatakan dia senang distrik itu akan memiliki masjid sendiri dan masuk akal mengingat pariwisata internasional yang dialaminya sebelum Covid-19.
"Komunitas Muslim adalah bagian yang cukup besar dari komunitas kami. Banyak dari mereka adalah pekerja migran. Banyak dari mereka telah menetap dan sekarang menjadi penduduk Selandia Baru dan saya pikir memiliki tempat ibadah untuk mereka adalah tambahan penting bagi komunitas kami, "kata dia.
Komunitas Muslim akan membuka masjid baru untuk shalat Jumat pekan depan. Bagi mereka yang ingin memberikan donasi dapat mengunjungi halaman Facebook Queenstown Islamic Centre.
Sumber: https://www.odt.co.nz/star-news/star-national/queenstown-could-have-mosque-next-week
Ikuti Whatsapp Channel Republika
