REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebutuhan hunian sehat bagi keluarga modern tampaknya telah menjadi kebutuhan pokok. Sejumlah pengembang kini guat menawarkan berbagai produk terbarunya dengan tawaran rumah sehat.
Meski definisi rumah sehat itu sendiri belum jelas, setidaknya sejumlah hunian terbaru karya sejumlah pengembang telah mengacu kepada konsep rumah sehat. Hal itu tampak dari disain bangunan berjendela besar yang menawarkan pencahayaan sinar matahari yang cukup hingga masuk ke dalam rumah, sirkulasi udara yang lancar dan minim pemakaian listrik, terutama di siang hari.
Merebaknya wabah Covid-19 dan munculnya budaya baru bekerja dari rumah telah mendorong meningkatnya kebutuhan rumah sehat tersebut. Rumah bukan hanya sekedar tempat beristirahat atau berkumpul bersama keluarga, melainkan juga menjadi tempat bagi penghuninya menghabiskan sebagian besar waktunya sebagai pengganti bekerja di kantor. Kerena itu setiap sudut ruang atau luar rumah akan dimanfaatkan secara maksimal oleh penghuninya.
Konsep itu tampak dari pembangunan klaster Duo yang berada di kawasan hunian Talaga Bestari, Tangerang Banten yang dikelola pengembang PT Intiland Development Tbk. Klaster yang menempati lahan seluas 6,2 hektar ini menghadirkan 464 rumah compact ini Membidik kaum milenial atau pasangan muda, pengembang menawarkan dua model hunian yang seluruhnya memiliki dua fasad. "Kami menghadirkan sebuah kawasan hunian dengan konsep baru yang memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya bagi keluarga muda. Faktor kemudahan aksesibilitas, kenyamanan lingkungan dengan desain rumah yang apik serta harga terjangkau,"kata Permadi Indra Yoga Direktur Pengembangan Bisnis PT Intiland Development Tbk, Kamis (26/11).
Fasad depan menjadi tempat parkir dua kendaraan penghuni, dan fasad belakang menjadi taman bermain atau kebun kecil untuk bercocok tanam dan berinteraksi dengan tetangga. Bahkan pihak pengembang juga telah menyiapkan lantai ketiga atau roof top dari hunian dua lantai ini untuk kegiatan di ruang terbuka penghuninya. Seperti tempat berolah raga, roof top garden atau aktifitas lainnya. "Ini inovasi baru sehingga ada ruang bermain buat keluarga lebih besar," kata Denny Asalim, selaku konsultan pengembangan dan pemasaran dari PT Quanta Land Indonesia (Quanta Land).
Fasilitas tersebut masih ditambah dengan fasilitas lain yang disiapkan pengembang seperti taman yang berada di kawasan klaster, club house, jogging track dan fasilitas lain. Ruang terbuka hijau juga sudah tampak sejak memasuki gerbang perumahan dan taman hijau yang terdapat di tengah klaster perumahan. Pihak pengembang menawarkan dua tipe rumah A dan B dengan harga terendah mulai Rp 700 jutaan. Tipe A 65/50 meter persegi dengan 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi. Tip B 84/55 meterpersegi dengan empat kamar tidur. Semua tipe rumah duo memiliki lebar 5 meter dan panjang mulai dari 10 hingga 11 meter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
