Siapapun pasti ingin mempunyai aset yang satu ini. Akui saja, karena Anda pun termasuk salah satu yang menginginkannya, tapi harganya yang kelewat mahal sering membuat Anda  mengurungkan niat membeli rumah. Bila harganya semakin mahal, peluang untuk membeli rumah pun semakin kecil.

Untungnya, ada banyak informasi seputar trik berburu rumah murah yang saat ini bisa Anda jadikan referensi. Termasuk, pada kesempatan ini yang juga akan membahas mengenai trik berburu rumah murah. Yuk, dicek!

1. Cari yang lokasinya agak jauh dari kota

Bila ingin beli rumah yang harganya lebih murah, coba cari yang lokasinya agak jauh dari kota. Misalnya untuk yang bekerja di Jakarta, maka Anda bisa mencari rumah yang terletak di Depok, Bogor, Bekasi, atau Tangerang yang butuh waktu sekitar 1-2 jam untuk sampai ke ibu kota. 

Meski jauh, tapi Anda tidak perlu khawatir karena moda transportasi menuju ibu kota sudah sangat memadai. Ada busway yang harganya sangat terjangkau, juga kereta untuk menghemat waktu.

Jika beruntung, Anda bisa mendapatkan rumah yang harganya setengah dari rumah di Jakarta dengan luas bangunan, konsep, dan fasilitas yang sama. Hal ini tidak lepas karena pengaruh harga tanah di Jakarta yang sangat mahal, sehingga mempengaruhi harga bangunannya. 

2. Beli rumah yang over kredit

Istilah over kredit diberikan untuk rumah yang cicilannya sudah tidak bisa diteruskan oleh pembeli awalnya. Biasanya harga rumah seperti ini jauh lebih murah karena Anda hanya perlu membayar sisa cicilan, dan biaya untuk mengganti DP yang nominalnya jauh lebih murah dari sebenarnya.

Mengingat rumah over kredit tidak dijual secara bebas, sebaiknya hubungilah kerabat atau teman yang tahu informasi tentang rumah over kredit. Ini akan semakin memudahkan proses pencarian, jadi Anda bisa menghemat banyak waktu dan tenaga.

Meski begitu, tetap perhatikan aspek-aspek penting yang Anda butuhkan dalam sebuah rumah. Jangan hanya karena murah saja, pastikan rumah membuat Anda dan keluarga merasa nyaman saat menempatinya.

Baca Juga: Jualan Properti Sepi Akibat Pandemi? Pakai Cara Ini Biar Cepat Laku

3. Pilih rumah yang perdana dipasarkan

Harga rumah yang perdana dipasarkan biasanya jauh lebih murah dibanding rumah yang sudah berbulan-bulan dipasarkan, tapi belum laku semua. Sebab tujuan awalnya bukan untuk mencari untung besar, melainkan untuk memperkenalkan rumah terbaru dari suatu developer agar dikenal oleh masyarakat luas. Ketika rumah tersebut sudah dikenal, baru harganya kembali seperti semula.

Sebaiknya ikuti bagaimana perkembangan properti di Indonesia, sehingga tidak kehabisan unit yang diinginkan. Dengan demikian, salah satu dari rumah tersebut pun bisa segera menjadi milik Anda.

4. Beli rumah subsidi pemerintah

Penghasilan memang berpengaruh pada tingkat kesanggupan untuk membeli rumah. Namun, ini tidak mutlak menjadi patokan karena Anda yang penghasilannya rendah sekalipun bisa beli rumah. Ada rumah subsidi dari pemerintah yang bisa dilirik, harganya murah karena ditujukan khusus untuk karyawan atau buruh dengan penghasilan rendah.

Meski harganya murah, namun konsep, lokasi, kualitas, dan fasilitas yang ditawarkan tidak kalah bagus dengan rumah non-subsidi. Jadi, Anda tidak perlu khawatir untuk membeli salah satu dari unit yang ditawarkan.

Mengingat rumah subsidi banyak diminati, Anda harus gesit agar rumah idaman tidak terlanjur dibeli oleh orang lain. Dan jangan lupa, siapkan uang muka yang cukup ya!

5. Cari developer yang memberi promo

Jangan khawatir, beberapa developer rumah di Indonesia sering memberikan promo menarik bagi masyarakat yang ingin membeli rumah. Promonya beragam, seperti potongan harga, cashback, atau grand prize menarik yang harganya bisa mencapai jutaan atau belasan juta. 

Pemberian promosi biasa dilakukan untuk rumah yang baru perdana dipasarkan atau yang unitnya sudah hampir sold out. Kalau bisa dapat satu unit saja, maka Anda bisa berhemat dalam jumlah yang lumayan.

Baca Juga: Lebih Baik Beli Rumah atau Bangun Rumah? Temukan Jawabannya Disini! 

6. Hadiri pameran properti

Selain mengiklankan di televisi atau media sosial, developer juga sering mengadakan pameran properti khususnya untuk rumah-rumah baru di lokasi tertentu. Nah, Anda bisa menghadiri salah satu pameran ini untuk mengetahui spesifikasi rumah secara keseluruhan beserta harga per unitnya.

Informasi pameran sering diumumkan di website resmi atau akun media sosial dari developer yang bersangkutan. Untuk itu, ikuti perkembangan informasi properti dari developer kepercayaan Anda untuk mendapatkan satu unit rumah yang sesuai idaman.

7. Perbanyak referensi dari internet

Dan yang tak kalah penting adalah perbanyak referensi tentang rumah dari internet. Tidak hanya dari iklan atau sosial media (Facebook, Twitter, atau Instagram), tapi juga dari situs e-commerce yang memperjual-belikan rumah. Selain memudahkan pencarian, informasi dari berbagai referensi bisa menjadi perbandingan untuk mendapatkan unit terbaik dengan harga terbaik pula.

Proses pencarian akan menguras waktu yang lumayan lama. Pastikan Anda meluangkan waktu khusus agar mencarinya bisa lebih leluasa, dan Anda bisa segera menemukan rumah yang diidamkan.

Kalau Bukan Sekarang, Kapan Lagi?

Mengingat harga rumah akan terus mengalami kenaikan, tak ada salahnya untuk melirik aset yang satu ini mulai dari sekarang. Apalagi sekarang sudah ada yang namanya KPR, yang membuatmu bisa beli rumah dengan cara dicicil menggunakan tenor yang bervariasi. Manfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan rumah idaman sesegera mungkin.

Baca Juga: Bagaimana Cara Agar Tak Menjadi Korban Penipuan Properti?

Ikuti Whatsapp Channel Republika