REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Penjaga gawang Inter Milan, Samir Handanovic menyebut timnya berada di situasi yang sulit setelah menelan kekalahan 0-2 dari tamunya Real Madrid pada matchday keempat Grup B Liga Champions 2020/2021.
"Ini situasi yang rumit, harapan muncul selamanya dan kami akan melihat apa yang terjadi," kata Handanovic kepada Sky Sport Italia, Kamis (26/11).
Penyerang Madrid, Eden Hazard berhasil memanfaatkan penalti awal untuk pelanggaran Nicolo Barella yang terjadi di dalam kotak penalti, kemudian Arturo Vidal dikeluarkan dari lapangan karena mendapat dua kartu kuning cepat.
Gol penutup Los Blancos dicatat Archaf Hakimi, yang melakukan gol bunuh diri. Sekaligus menguntungkan Madrid dengan membawa tiga poin dari Stadion Giuseppe Meazza.
Kiper asal Slovenia pun menyebut mereka tahu ini adalah grup yang sangat tangguh, tapi harus membuktikan diri di lapangan dan pada akhirnya yang terjadi adalah penentu.
"Saya pikir Real Madrid kurang terbiasa bertahan daripada mengoper bola, jadi ketika mereka memimpin lebih awal, mereka menggerakkan bola dengan cepat dan Anda dibiarkan mengejar bayangan," sambung portiere.
Hingga pekan keempat Liga Champions 2020/2021 Inter baru mengemas dua angka dan harus tercecer di dasar klasemen.
Sedangkan Madrid merangkak naik ke urutan kedua dengan mengumpulkan tujuh poin tertinggal satu angka dari pemuncak klasemen Borussia Monchengladbach.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
