REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan dipaksa menyerah dengan skor 0-2 dari tamunya Real Madrid pada lanjutan matchday keempat Grup B Liga Champions 2020/2021, di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (26/11).

Penjaga gawang sekaligus kapten tim, Samir Handanovic menegaskan timnya tampil kurang baik pada laga kali ini sehingga mereka harus terkapar dua gol Los Merengues.

"Kami tahu ini adalah grup yang paling sulit, tapi kami juga tahu bahwa kami lebih dari mampu melakukannya dengan baik," kata Handanovic kepada Sky Sports dikutip laman resmi, Kamis (26/11).

Kemenangan Madrid diawali oleh gol Eden Hazard pada menit ketujuh melalui titik putih. Los Merengues semakin diuntungkan saat Arturo Vidal diusir dari atas lapangan karena mendapat kartu merah.

Pada menit ke-59, Handanovic terpaksa memungut bola dari dalam gawangnya usai pemain Inter, Archaf Hakimi melalui gol blunder.

Handanovic pun mengakui Madrid berhasil memanfaatkan kesalahan Inter. Tim pemilik 13 titel Liga Champions itu sukses mengeksploitasi setiap sisi permainan Inter.

"Apa yang terjadi di lapangan menentukan siapa yang maju dan siapa yang tidak. Hal-hal sekarang tampak sulit bagi kami di grup. Masih ada sedikit harapan, tetapi situasinya jelas bukan yang terbaik," sambung portiere berusia 36 tahun.

Hingga pekan keempat Liga Champions 2020/2021 Inter baru mengemas dua angka dan harus tercecer di dasar klasemen.

Sedangkan Madrid merangkak naik ke urutan kedua dengan mengumpulkan tujuh poin tertinggal satu angka dari pemuncak klasemen Borussia Monchengladbach.

Ikuti Whatsapp Channel Republika