Rabu 25 Nov 2020 13:20 WIB

Puan Minta Pemerintah Sejahterakan Guru Honorer

Tantangan yang dihadapi para guru, semakin bertambah di masa pandemi ini.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Agus Yulianto
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Puan Maharani
Foto: DPR RI
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Puan Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta, pemerintah meningkatkan perhatian dan kesejahteraan para guru, khususnya pada guru honorer. Dia berharap, seleksi untuk satu juta guru honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat terealisasi dengan baik pada 2021

“Peran guru sangat vital dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Ini harus jadi perhatian serius, dan kami di DPR RI akan terus memperjuangkan kesejahteraan guru honorer dan pengangkatan guru honorer menjadi ASN agar segera terwujud,” kata Puan, melalui pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id terkait peringatan Hari Guru Nasional, Rabu (25/11).

Seleksi satu juta guru honorer menjadi ASN dengan skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) rencananya dimulai pada 2021. Seleksi ini terbuka untuk semua guru honorer di sekolah negeri dan swasta yang terdaftar dalam Data Pokok Pendidikan serta Lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang saat ini tidak mengajar.

Puan mengatakan, peringatan Hari Guru Nasional tahun ini harus jadi momentum untuk menegaskan komitmen dan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan guru. Peningkatan ini sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi sumber daya manusia Indonesia. 

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, Puan juga menyampaikan terima kasihnya pada seluruh guru yang terus berkomitmen mendidik dan mencerdaskan generasi bangsa di tengah pandemi Covid-19.

Tantangan yang dihadapi para guru, kata Puan, semakin bertambah di masa pandemi ini. Para guru diharuskan berinovasi dan kreatif dengan model pembelajaran jarak jauh atau daring, hingga ada yang mengunjungi para siswa-siswinya secara bergantian demi memberikan pendampingan saat belajar di rumah.

“Terima kasih untuk para guru, untuk komitmen terus berbakti di masa-masa yang tidak mudah ini,” ujar Politikus PDI Perjuangan itu menegaskan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement