Selasa 24 Nov 2020 20:52 WIB

Lampard Bantah Menganggap Mason Mount Sebagai Anak Emas

Mount dinilai punya etika yang baik.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Mason Mount of Chelsea reacts during the English FA Cup semi final match between Manchester United and Chelsea FC at the Wembley stadium in London, Britain, 19 July 2020.
Foto: EPA-EFE/Alastair Grant/NMC/Pool
Mason Mount of Chelsea reacts during the English FA Cup semi final match between Manchester United and Chelsea FC at the Wembley stadium in London, Britain, 19 July 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea, Frank Lampard membela gelandangnya, Mason Mount yang mendapat ejekan di media sosial karena dianggap "anak emas" di timnya. 

Musim ini, Mount hampir selalu tampil di seluruh pertandingan Chelsea di kompetisi lokal hingga level Eropa. Lampard menegaskan, tidak ada pemain yang mendapat perhatian khusus di dalam skuat The Blues dan menganggap semua anggota tim setara. 

"Di sektor gelandang saya memiliki banyak opsi. Tidak ada yang mendapat perhatian lebih. Semua tergantung dari cara mereka berlatih dan bertanding," kata Lampard seperti dilansir Express, Selasa (24/11).

Chelsea akan menghadapi Rennes di Liga Champions, Rabu (24/11) dini hari WIB nanti. Ia menegaskan, akan memilih pemain yang dibutuhkan timnya untuk merebut kemenangan. 

"Media sosial sudah banyak berubah, mudah untuk berkomentar buruk. Mason (Mount), dia sangat apik dan ingin membawa tim ini di posisi puncak," ujarnya. 

Menurut Lampard, Mount memang berkontribusi besar untuk Chelsea dalam urusan operan dan membawa permainan lebih efektif.

Selain itu, kata Lampard, Mount memiliki etika yang baik sebagai pemain profesional. Hal itulah yang membuatnya mengandalkan pemain berusia 21 tahun tersebut.  

"Ada ratusan hal yang membuat pelatih terpukau dengan performa Mason. Saya tidak ingin menganggapnya sebagai 'anak emas' atau apapun. Saya hanya ingin melihat hal positif terhadap dirinya," ucap Lampard. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement