Selasa 24 Nov 2020 19:41 WIB

PKL Shelter Manahan Steril Mulai 1 Januari 2021

Sedikitnya ada 132 PKL yang menempati shelter Manahan.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Dwi Murdaningsih
Suasana Stadion Manahan di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/11/2020). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai melakukan renovasi empat lapangan pendukung untuk latihan dan Stadion Manahan yang akan menjadi venue utama pertandingan Piala Dunia U-20 tahun depan.
Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Suasana Stadion Manahan di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/11/2020). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai melakukan renovasi empat lapangan pendukung untuk latihan dan Stadion Manahan yang akan menjadi venue utama pertandingan Piala Dunia U-20 tahun depan.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Stadion Manahan di Kota Solo bakal menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 pada 2021. Hal itu berdampak terhadap para pedagang kaki lima (PKL) di sekitar stadion tersebut.

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo bakal melakukan sterilisasi kawasan sekitar Stadion Manahan untuk mendukung pelaksanaan Piala Dunia U-20 mendatang.

Baca Juga

Dinas Perdagangan memberikan tenggat bagi para PKL untuk pindah dari shelter Manahan sampai 31 Desember 2020. Sedikitnya ada 132 PKL yang menempati shelter Manahan.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi, mengatakan, Pemkot memberikan kelonggaran dengan berbagai pertimbangan agar shelter Manahan steril dari PKL pada 1 Januari 2021. Tenggat waktu tersebut telah disepakati dengan para pedagang setelah beberapa kali pertemuan.

"Kemarin kami sudah minta tanda tangan pak Sekda, tinggal nunggu Surat Edarannya turun," kata Heru kepada wartawan, Selasa (24/11).

Heru menyatakan, Stadion Manahan ke depannya akan digunakan kegiatan nasional dan internasional sehingga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) mengusulkan shelter Manahan untuk steril. Sebab, penyelenggaraan kegiatan internasional memiliki syarat ketat, termasuk steril dari aktivitas luar. Dinas Perdagangan pun mencarikan solusi lokasi lain bagi para PKL shelter Manahan.

"Artinya ada potensi tidak diizinkan kembali lagi setelah event Piala Dunia U-20. Di rapat itu disampaikan Manahan itu akan jadi event internasional, harus memenuhi standar di antaranya bersih dari kegiatan, seperti di Gelora Bung Karno. Daripada nanti tiap penyelenggaraan harus mensterilkan," ujar dia.

Pemkot masih akan mendiskusikan bersama para pedagang terkait solusi lokasi lain bagi para PKL shelter Manahan. Sekaligus, Dinas akan memberikan Surat Edaran terkait batas waktu steril per 1 Januari 2020.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement