Senin 23 Nov 2020 20:44 WIB

Hujan Deras Sebabkan Banjir di Sejumlah Titik Kota Padang

Intensitas hujan di Kota Padang mulai menurun tetapi banjir tak kunjung surut.

Hujan deras yang mengguyur Kota Padang sejak Senin (23/11) siang membuat sejumlah titik mengalami banjir (Foto: ilustrasi)
Foto: FAUZAN/ANTARA
Hujan deras yang mengguyur Kota Padang sejak Senin (23/11) siang membuat sejumlah titik mengalami banjir (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Hujan deras yang mengguyur Kota Padang sejak Senin (23/11) siang membuat sejumlah titik mengalami banjir, di antaranya kawasan Jundul Rawang Kecamatan Padang Selatan. Salah seorang warga, Bobi mengatakan, hujan deras terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga sore hari membuat kawasan pemukiman tersebut diterjang banjir.

"Jika hujan deras terus terjadi kemungkinan air akan semakin tinggi," kata dia.

Baca Juga

Hal serupa juga terjadi di kawasan RSUD Padang. Jalur menuju rumah sakit khusus COVID-19 tersebut sulit dilalui karena air meluber ke jalan akibat volume air yang tidak tertampung di saluran air.

Genangan air terjadi sejak sore dan terus meningkat hingga malam hari. Akses jalan dari Bypass Kota Padang menuju RSUD Padang agak sulit dilalui pengendara bermotor karena genangan air.

Banjir juga terjadi dari arah Sungai Sarik menuju RSUD Padang tepatnya di sekitar Komplek Berlindo Sungai Sapih menuju RSUD Padang digenangi air cukup tinggi. Genangan air tersebut sulit dilalui yang membuat sejumlah pengendara mengurungkan niat melanjutkan perjalanan ke arah RSUD Padang. Sementara, pengendara mobil juga memarkirkan kendaraan mereka karena khawatir terendam banjir jika melanjutkan perjalanan.

Hingga pukul 19.04 WIB curah hujan sudah berkurang namun genangan air masih belum surut. Di jalur tersebut banyak komplek perumahan dan membuat warga yang ingin pulang selepas beraktivitas seharian harus rela menunggu air

Sementara itu volume air di kawasan Banjir Kanal di kawasan GOR Haji Agus juga meningkat. Arus air yang biasanya tenang berubah menjadi kencang. Kondisi ini dimanfaatkan remaja di kawasan tersebut menangkap ikan karena arus air yang kencang membawa ikan ke pinggir sehingga memudahkan untuk ditangkap oleh warga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement