Senin 23 Nov 2020 00:16 WIB

De Ligt: Kadang Penderitaan Bisa Jadi Hal yang Positif

Usai pulih dari cedera, De Ligt akhirnya bisa merasakan laga kompetitif.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Bek Juventus, Matthijs de Ligt.
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Bek Juventus, Matthijs de Ligt.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Matthijs de Ligt akhirnya turun gunung. Ia tampil selama 90 menit saat Juventus bertemu Cagliari pada giornata kedelapan Serie A Italia.

Duel tersebut berlangsung di Stadion Allianz, Turin, Ahad (22/11) dini hari WIB. De ligt sembuh di saat yang tepat.

Juve belum bisa diperkuat Giorgio Chiellini dan Leonardp Bonucci. Dua pemimpin Bianconeri itu dalam proses pemulihan cedera.

Sebaliknya, De Ligt sudah pulih dari permasalahan di lengannya. Setelah beberapa pekan hanya sekadar berlatih, bek tengah asal Belanda akhirnya bisa merasakan laga kompetitif.

"Saya sangat bahagia. Itu adalah periode yang sulit. Tetapi terkadang penderitaan bisa menjadi hal yang positif," kata pesepak bola 21 tahun ini kepada Sky dikutip dari Football Italia.

Ia menceritakan pengalaman singkatnya dalam proses menuju kesembuhan. De Ligt tak menampik, terkadang dirinya mendapat hambatan.

Namun hasratnya untuk kembali bugar sangat besar. Itu sangat membantunya melewati hal-hal sulit tersebut. "Saya bekerja keras untuk kembali bermain," ujar De Ligt, menegaskan.

Pada partai kontra Cagliari, ia berduel dengan Merih Demiral. Dua palang pintu belia itu tampak kokoh.

Mereka tidak membiarkan kubu tamu melepaskan shoot on target. Kemenangan ini membuat skuat polesan Andrea Pirlo terus meramaikan papan atas kompetisi terelite ranah Italia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement