Jumat 20 Nov 2020 18:41 WIB

Saran 'GEMBIRA' dari Kak Seto untuk Orang Tua

Kiat 'GEMBIRA' bisa bantu orang tua jaga kesehatan jiwa.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Nora Azizah
Kiat 'GEMBIRA' bisa bantu orang tua jaga kesehatan jiwa (Foto: ilustrasi Ibu dan Anak)
Foto: www.freepik.com
Kiat 'GEMBIRA' bisa bantu orang tua jaga kesehatan jiwa (Foto: ilustrasi Ibu dan Anak)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam diskusi daring bertema Hari Anak Sedunia yang disiarkan dalam kanal Youtube BNPB, Psikolog Anak Seto Mulyadi (Kak Seto) mengatakan, pandemi membuat anak menjadi bosan belajar di rumah. Oleh karena itu, orang tua harus mencari cara untuk mengatasinya. Sebab, orang tua berperan penting dalam proses pembelajaran anak di rumah.

“Kuncinya adalah komunikasi efektif, jadikan anak bukan sebagai bawahan yang harus menerima perintah, melainkan sebagai sahabat. Mereka kan rindu bertemu teman-temannya, nah orang tua memposisikan sebagai teman,” kata Kak Seto, Jumat (20/11).

Baca Juga

Menurut Kak Seto, suasana yang menyenangkan akan menambah minat belajar anak. Bagi anak yang masih balita, orang tua dapat menggunakan cara kreatif, misalnya, bernyanyi atau mendongeng.

Dia mengatakan, para orang tua juga perlu menjaga kesehatan jiwanya. Untuk menjaganya, ia memberikan kiat 'GEMBIRA'.

“G berarti Gerak, jangan malas gerak. Ini agar darah mengalir sehingga jiwa dinamis dan diri penuh dengan ide-ide kreatif,” ujar dia.

Selanjutnya E adalah Emosi. Orang tua diperbolehkan marah, namun menerapkan apa yang disebut dengan marah cerdas. Marah cerdas berarti tidak mencantumkan kata-kata kasar atau membanting pintu dengan keras. Namun, marah cerdas berarti mengungkapkan rasa marah ke anak sambil senyum dan membelai anak sehingga anak akan tenang.

“Kemudian M, ini Makan dan Minum teratur. Lalu B berarti Berdoa kepada Tuhan, dekat dengan Tuhan. Sementara, I di sini adalah waktu Istirahat diperhatikan. Istirahat dari pikiran negatif karena akan mengganggu kesehatan jiwa,” kata dia.

Sementara R berarti mengupayakan Rukun dan Ramah kepada anak. Sementara, yang terakhir adalah A, yakni tetap Aktif berkarya. Dengan situasi yang terkendali maka orang tua dapat menghadapi anak dengan baik. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement