REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Klub Italia sepakat untuk menjual 10 persen saham perusahaan media yang dibentuk untuk mengontrol hak siar Serie A ke perusahaan swasta, dengan nilai 1,7 miliar euro.
Sebanyak 20 Klub Serie A membuat keputusan bersejarah, dimana untuk pertama kalinya mengizinkan perusahaan swasta untuk berinvestasi dalam mengontrol hak siar Serie A dengan skema pay-per-view.
''Kami telah menerima proposal finansial, tapi belum menyelesaikan kesepakatan. Belum ada dokumentasi mengikat,'' kata presiden Lega Serie A Paolo Dal Pino, dikutip dari Football-italia, Jumat (20/11).
Menurutnya, langkah ini diambil karena klub-klub Serie A sedang kesulitan keuangan karena pandemi Covid-19. Sehingga jalan bersejarah ini dianggap sebagai jalan keluar dari krisis. Meski bukan berarti kerja sama ini menghentikan bantuan pemerintah. Ia mengatakan Serie A juga ingin diperlakukan seperti industri lain yang mendapatkan bantuan.
''Kami menghitung hari dalam meraih kesimpulan dalam beberapa pekan ke depan. Kami mampu melakukan itu dalam 35 hari, dari hal yang belum pernah diraih selama 90 tahun,'' ujar Dal Pino.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
