Rabu 18 Nov 2020 09:45 WIB

Ini Pembangunan Infrastruktur yang Siap Diresmikan

Tujuh ruas jalan tol serta jalan akses Patimban di Jawa Barat siap diresmikan.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan tol Serang-Panimbang di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Kamis (5/11/2020). Kementerian PUPR mencatat realisasi penyerapan anggaran belanja infrastruktur hingga 1 November 2020 mencapai 68 persen atau sebesar Rp59,47 triliun dari total pagu anggaran tahun 2020 sebesar Rp87,76 triliun.
Foto: ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan tol Serang-Panimbang di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Kamis (5/11/2020). Kementerian PUPR mencatat realisasi penyerapan anggaran belanja infrastruktur hingga 1 November 2020 mencapai 68 persen atau sebesar Rp59,47 triliun dari total pagu anggaran tahun 2020 sebesar Rp87,76 triliun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan terdapat sejumlah pembangunan infrastruktur yang siap diresmikan. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan untuk bidan konektivitas terdapat sejumlah infrastruktur yang siap diresmikan.

“Tercatat sebanyak tujuh ruas jalan tol, serta jalan akses Patimban di Jawa Barat (siap diresmikan),” kata Basuki dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (17/11).

Selain itu, Basuki mengatakan Jembatan Tumbang Samba di Kalimantan Tengah juga siap diresmikan. Begitu juga dengan Jembatan Gantung Palopo di Sulawesi Selatan yang saat ini pengerjaannya sudah selesai.

Untuk infrastruktur di bidang Sumber Daya Air (SDA), Basuki menyebut terdapat empat bendungan yang siap diresmikan. “Empat bendungan ini yakni Bendungan Tapin, Tukul, Napun Gete, dan Paselloreng,” ujar Basuki.

Selanjutnya di Bidang Cipta Karya, Basuki menuturkan terdapat 15 infrastruktur yang rampung dikerjakan. Beberapa di antaranya yakni revitalisasi Kawasan Negeri Seribu Rumah Gadang di Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat, revitalisasi Pasar Banteng Pancasila Kota Mojokerto Jawa Timur dan Pasar Kaliwungu Jawa Tengah.

“Terakhir di bidang perumahan tercatat sebanyak 10 Rumah Susun Ponpes atau Mahasiswa dan tiga Rumah Khusus telah rampung,” tutur Basuki.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement