Senin 16 Nov 2020 11:56 WIB

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Flat di Hong Kong

Empat pria dan tiga wanita tewas setelah kobaran api bertambah besar.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Christiyaningsih
Kebakaran (ilustrasi)
Foto: Antara/Yusran Uccang
Kebakaran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG - Sekurangnya tujuh orang dilaporkan tewas dan 10 orang lainnya terluka dalam kebakaran di sebuah flat di Hong Kong, Ahad (15/11) waktu setempat. Kebakaran terjadi pada pukul 20.00 di daerah sekitar Canton Road, Jordan.

Laman South China Morning Post mencatat, empat pria dan tiga wanita tewas setelah kobaran api bertambah besar. Sementara hingga pukul 23.00 waktu setempat, tiga pria lagi dan empat wanita berada dalam kondisi kritis di rumah sakit.

Baca Juga

Menurut sumber polisi, apartemen itu digunakan sebagai restoran Nepal tempat pesta ulang tahun diadakan. Sumber polisi mengatakan lilin yang menyala dianggap telah membuat bahan kedap suara terbakar. Sebagian besar korban adalah orang Nepal.

Api kemudian dapat dipadamkan setelah dua jam berkobar. Paramedis telah membawa sedikitnya 17 orang ke empat rumah sakit. Mereka yang terluka dibawa ke rumah sakit Kwong Wah dan Ratu Elizabeth di Yau Ma Tei, Pusat Medis Caritas di Sham Shui Po, dan Rumah Sakit Princess Margaret di Kwai Chung.

Beberapa termasuk seorang wanita dan seorang gadis harus diresusitasi dalam perjalanan ke rumah sakit. Dalam pernyataanya, Ketua eksekutif Hong Kong Carrie Lam mengungkapkan kesedihan, belasungkawa, dan empati atas tragedi tersebut.

Lam juga meminta pihak berwenang melakukan penyelidikan dan mengerahkan semua upaya untuk merawat korban luka. Polisi dan Departemen Layanan Kebakaran masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Pada 2011, sembilan orang tewas dan 34 lainnya luka-luka dalam kebakaran yang melanda Jalan Fa Yuen di Mong Kok. Itu adalah kebakaran paling mematikan di kota itu dalam 15 tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement