REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Beberapa hari lalu, Liverpool mendapat pukulan telak. Joe Gomez ikut-ikutan terkapar.
Sebelumnya, the Reds sudah kehilangan Virgil Van Dijk, Fabinho, Trent Alexander-Arnold. Bahkan Joel Matip pun belum mencapai kebugaran maksimal.
Jadinya, klub tersebut sangat mengandalkan Gomez. Pesepakbola 23 tahun itu sempat menjadi satu-satunya palang pintu senior yang tersedia, serta dalam keadaan segar bugar.
Namun malang tak dapat ditolak. Eks Charlton Atletic ini mengalami cedera lutut saat berlatih bersama tim nasional Inggris. Gomez pun naik meja operasi. Operasinya berjalan lancar.
Setelah tindakan medis tersebut, ia menyampaikan pesan positif untuk penggemar.
"Pemulihan sudah dimulai. Saya tahu apa yang diperlukan, dan saya akan kembali, lebih baik, dan lebih kuat dari sebelumnya," demikian tulisan di Tweeter sang bek, dikutip dari Sports.ndtv.com, Sabtu (14/11).
Ia mengakui sempat merasakan sesak di dada. Pada akhirnya ia percaya apa yang terjadi, bagian dari rencana sang pencipta.
Gomez enggan terlarut dalam kesesakannya. Ia berterima kasih untuk semua yang mendoakan kesembuhannya.
"Saya fokus pada proses pemulihan ini, mendukung rekan setim saya dengan segala cara yang bisa saya lakukan. Sampai jumpa lagi," ujarnya, menambahkan.
Liverpool benar-benar memasuki periode sulit. Setelah badai cedera mendera lini belakang, teranyar Mohamed Salah terjangkit covid-19.
Fakta demikian memberi pekerjaan rumah tambahan untuk pelatih Juergen Klopp. Selepas jeda internasional, the Reds langsung ditunggu lawan tangguh.
Kubu Merseyde Merah bakal berhadapan dengan Leicester City pada pekan kesembilan Liga Inggris musim ini. Duel tersebut berlangsung di Stadion Anfield, markas the Kop, Senin (23/11) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
