REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) merogoh kocek sedalam 15 juta poundsterling demi bisa mendatangkan Daniel James dari Swansea City pada awal musim lalu. Winger, yang juga piawai tampil sebagai penyerang, itu pun mampu tampil cukup apik. James langsung mencetak gol di laga debutnya bersama MU di pentas Liga Primer Inggris.
Pemain berusia 23 tahun itu sukses menyumbang satu gol di pesta gol United ke gawang Chelsea pada laga perdana Liga Primer Inggris musim lalu. Tidak hanya itu, James juga mampu mencetak tiga gol dalam empat penampilan perdananya bersama United di pentas Liga Primer Inggris. Namun, gol ke gawang Southampton pada akhir Agustus 2019 ternyata menjadi gol terakhirnya buat United, setidaknya hingga saat ini.
Sejak saat itu, winger asal Wales itu tidak pernah lagi mencatatkan namanya di papan skor di kancah Liga Primer Inggris. Penurunan performa dan apiknya performa Mason Greenwood membuat James mulai terlupakan. Bahkan, James hanya tampil di 179 menit laga atau hanya tampil di tiga laga dari tujuh partai yang telah dilakoni United di pentas Liga Primer Inggris musim ini. Kepercayaan diri James agaknya tengah berada dalam titik terendah.
''Karena itu, pelatih Ole Gunnar Solskjaer sebaiknya mempertimbangkan untuk meminjamkan James ke klub lain pada jendela transfer Januari mendatang. Terlebih, pada saat itu, Amad Diallo yang direkrut dari Atalanta sudah bergabung bersama MU dan akan meramaikan persaingan di posisi winger United,'' tulis laporan Manchester Evening News, Rabu (11/11).
MU pun memiliki kisah sukses saat meminjamkan salah satu penggawanya ke klub lain, terutama yang tampil di Divisi Championship. Penjaga gawang asal Inggris, Dean Henderson, menunjukan perkembangan yang signifikan saat mulai dipinjamkan ke Sheffield United pada 2018. Tidak hanya berhasil mengantarkan The Blades promosi ke Liga Primer Inggris, Henderson juga tampil apik saat membawa Sheffield finish di peringkat kesembilan pada musim lalu.
Henderson akhirnya ditarik kembali ke skuat United dengan kemampuan yang lebih baik. Bahkan, Henderson pun mampu bersaing dengan David de Gea dalam memperebutkan posisi penjaga gawang utama United.
''Rencana pengembangan kemampuan Henderson itu sebenarnya bisa pula diterapkan kepada James. Peminjaman ke salah satu klub Divisi Championship yang dibutuhkan James untuk bisa kembali menemukan performa terbaiknya,'' lanjut laporan Manchester Evening News tersebut.
Di sisi lain, skema peminjaman James ke klub lain sebenarnya bisa menempatkan United dalam situasi yang lebih menguntungkan. Apabila nantinya James bisa kembali ke performa terbaiknya, maka United bisa memilih untuk memanggilnya kembali ke tim utama United atau melepasnya dengan kemungkinan meningkatkan banderol transfernya.
Untuk kondisi ini, MU bisa mengulangi skema kepindahan Chris Smalling ke AS Roma. Setelah dinilai tampil impresif saat melakoni masa peminjaman pada musim lalu, Smalling akhirnya direkrut Roma secara permanen pada awal musim ini. Roma bahkan rela merogoh kocek sedalam 13 juta poundsterling demi bisa mendapatkan Smalling.
Tidak hanya itu, banderol transfer James pun bisa melambung tinggi. Apalagi James baru menginjak usia 23 tahun. Sebagai perbandingan, pemain-pemain seangkatannya juga telah dibanderol dengan nilai transfer yang cukup tinggi saat hijrah ke klub lain, sebut saja Ollie Watkins yang ditebus dengan nilai transafer 27 juta poundsterling oleh Aston Villa ataupun Ben Godfrey yang direkrut Everton dari Norwich City dengan banderol transfer mencapai 24 juta poundterling.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
