Selasa 10 Nov 2020 15:43 WIB

Alasan Fiorentina Pilih Cesare Prandelli

Cesar Prandelli ditunjuk Fiorentina menggantikan Giuseppe Iachini.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Agung Sasongko
Cessare Parandelli ketika memberikan pengarahan pada sesi latihan.
Foto: Reuters
Cessare Parandelli ketika memberikan pengarahan pada sesi latihan.

REPUBLIKA.CO.ID, FIRENZE -- Fiorentina akhirnya memilih mengakhiri kerjasamanya dengan pelatih Giuseppe Iachini. Langkah ini diambil manajemen La Viola usai performa buruk Fiorentina, yang hanya bisa memetik dua kemenangan, tiga kekalahan, dan dua hasil imbang dari tujuh laga awal Serie A musim ini.

Terakhir, Fiorentina gagal memetik poin penuh usai ditahan imbang Parma, 0-0, pada giornata ketujuh Serie A, akhir pekan lalu. Akibat hanya bisa memetik delapan poin dari tujuh laga, Fiorentina pun masih terpuruk di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga Italia. 

Baca Juga

Kondisi ini sudah cukup membuat manajemen La Viola memecat Iachini. Sebelumnya, Iachini ditunjuk menggantikan Vicenzo Montella di kursi pelatih Fiorentina pada pertengahan musim lalu, tepatnya pada Desember 2019 silam. Iachini berhasil membawa La Viola finish di peringkat ke-10 musim lalu usai sempat terpuruk di papan bawah klasemen pada awal musim.

''Secara khusus, saya ingin berterima kasih kepada Iachini. Dalam posisi yang sulit pada musim lalu, dia berhasil membawa tim ini bangkit. Sayangnya, sejumlah hasil di laga terakhir membuat kami perlu melakukan perombakan di aspek teknis,'' kata Presiden Fiorentina, Rocco Commissio, seperti dilansir Sky Sport, Selasa (10/11).

Sebagai pengganti Iachini, manajemen Fiorentina telah menunjuk mantan pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli. Commissio pun menyebut, Prandelli merupakan pilihan terbaik untuk bisa menempati posisi kursi pelatih La Viola pada saat ini. Prandelli memang bukanlah sosok asing buat Fiorentina. Pelatih yang sukses mengantarkan Italia ke partai final Piala Eropa 2012 itu pernah membesut Fiorentina selama lima tahun, tepatnya pada 2005 hingga 2010.

Selama menukangi Fiorentina, Prandelli berhasil membawa La Viola dua kali finish di peringkat keempat dan tampil di Liga Champions. Tidak hanya itu, Prandelli juga sukses membawa Fiorentina menembus partai semifinal Piala UEFA pada musim 2007/2008. Dengan rekam jejak ini, pelatih berusia 63 tahun itu pun diharapkan bisa mengangkat performa La Viola pada musim ini.

''Secara personal, saya juga ingin menyambut Prandelli sebagai pelatih anyar Fiorentina. Kami percaya, kemampuannya dan rekam jejaknya telah dikenal di pentas sepak bola Eropa. Karena itu, kami yakin, Prandelli adalah sosok terbaik dan tepat untuk menempati kursi pelatih La Viola,'' kata Commisio.

Rencananya, Prandelli akan langsung diperkenalkan secara resmi pelatih anyar La Viola pada Selasa (10/11) waktu setempat. Tidak hanya itu, Prandelli juga dikabarkan akan langsung memimpin sesi latihan tim utama klub yang bermarkas di Stadion Artemio Franchi tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement